Sukses

Menhub Siap Dukung Pengembangan Mobil Listrik

Dukungan konkret Kemenhub salah satunya dengan tersedianya fasilitas uji tipe untuk mobil listrik.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi siap mendukung pengembangan mobil listrik. Salah satunya, mengapresiasi langkah Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) untuk meresmikan stasiun pengisian daya kendaraan listrik di Indonesia. 

Dukungan ini disampaikan langsung oleh Budi pada saat peresmian fasilitas pengisian daya (charging station) untuk kendaraan listrik di Gedung BPPT.

"Saya mengapresiasi apa yang dilakukan BPPT. Paling tidak sudah ada dua tempat untuk publik bisa melakukan pengisian daya, sehingga semua orang yang memiliki mobil listrik bisa melakukan kegiatan dengan baik,” ucap Budi dalam keterangan tertulis, Kamis (6/12/2018).

Budi menuturkan, mobil listrik adalah mobil masa depan, karenanya kewajiban semua pihak, termasuk Kementerian Perhubungan untuk men-dukung keberadaannya.

“Mobil listrik adalah mobil masa depan dan oleh karenanya kita harus support itu karena memang berkaitan dengan lingkungan. Memang masih ada beberapa hal yang harus kita buat lebih efisien bagaimana itu menjadi lebih mudah dan menjadi lebih efisien,” kata Budi.

Dukungan konkret Kemenhub salah satunya dengan tersedianya fasilitas uji tipe untuk mobil listrik. "Fasilitas uji tipe sudah, semuanya baik. Lokasi di Jakarta timur,” tutur Budi.

BPPT telah menyiapkan 2 sistem charging station yaitu Fast charging station 50 kW di BPPT Jakarta dan smart charging station 20 kW di B2TKE-BPPT Puspiptek, Tangerang Selatan. Wujud kedua stasiun pengisian daya mobil listrik ini serupa dengan stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) pada kendaraan konvensional.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Perpres Kendaraan Listrik Ditargetkan Rilis Awal 2019

Sebelumnya, Kepala Staf Kepresidenan Jenderal (Purn) Moeldoko menyatakan Peraturan Presiden terkait kendaraan listrik ditargetkan segera keluar pada awal 2019.

Hal inipun diungkapkan sang Mantan Panglima TNI periode 2013-2015 saat turut meresmikan stasiun pengisian daya (charging station) untuk kendaraan listrik di gedung Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi Republik Indonesia (BPPT RI).

Menurut Moeldoko tahapan Perpres soal kendaraan listrik sudah dilakukan mulai dari Kementerian ESDM, Kementerian Perindustrian dan akan diselaraskan di Kemaritiman.

"Targetnya awal 2019, makin cepat makin bagus. Karena sesungguhnya sudah menggeliat mobil listrik di Indonesia," ucap Moeldoko, Rabu 5 Desember 2018.

Moeldoko menyatakan, sejumlah instansi guna mendukung fasilitas kendaraan listrik sudah dilakukan, termasuk BPPT yang baru saja meresmikan dua stasiun pengisian listrik.

Nantinya, lanjut Moeldoko, fasilitas-fasilitas seperti stasiun pengisian daya listrik akan berdiri bertahap dan dimasifkan sesuai titik atau lokasi yang menjadi prioritas kendaraan listrik seperti statiun kereta, hingga pusat perbelanjaan.

 

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Mobil listrik, mobil yang digerakkan dengan motor listrik,pakai energi listrik yang disimpan dalam baterai atau tempat penyimpan energi lain

    Mobil Listrik

  • Mobil listrik, mobil yang digerakkan dengan motor listrik,pakai energi listrik yang disimpan dalam baterai atau tempat penyimpan energi lain

    Kendaraan Listrik

  • Kemenhub adalah singkatan dari Kementerian Perhubungan, yang merupakan salah satu kementerian di Indonesia.

    kemenhub