Sukses

Jelang Ramadhan, Harga Bawang Naik di Palu

Permintaan cukup tinggi untuk bawang merah dan putih menjelang Ramadhan mendongkrak kenaikan harga bawang.

Liputan6.com, Palu - Reporter: M Taufan SP Bustan

Harga kebutuhan pokok masyarakat di Palu, Sulawesi Tengah, seperti bawang merah dan bawang putih mulai merangkak naik, pada Minggu (1/6/2014).

Pantauan Liputan6.com di Pasar Sentral Inpres Manonda (PSIM) Palu, harga bawang merah dari harga Rp 20 ribu per kilo gram (kg) naik menjadi Rp 25 ribu per kg. Sedangkan bawang putih dari harga sebelumnya Rp 16 per kg, kni naik Rp 20 ribu per kg.

Kenaikannya ini, diakui sejumlah pengecer karena permintaan konsumen tinggi menjelang pelaksanaan bulan suci Ramadhan yang tinggal 27 hari lagi.

"Sudah sering terjadi kalau pelaksanaan bulan puasa sudah dekat pasti harga kebutuhan pokok naik di pasaran. Ya, termasuk harga bawang merah dan bawang putih ini," ujar salah satu pengecer bawang, Sariah (39), kepada Liputan6.com ditemui di PSIM.

Menurut, pengecer bawang lainnya, Mega (25), kenaikan harga bawang merah dan bawang putih saat ini, diakuinya tidak begitu signifikan. Karena, lanjut dia, masih di batas kewajaran.

"Kenaikan harga sekarang masih agak mendingan. Yang parah kenaikannya itu kalau sudah mendekati Lebaran," sebutnya ditemui di tempat yang sama.

Dijelaskan, Mega, jika sudah mendekati Lebaran sejumlah harga kebutuhan pokok pasti akan meroket harganya, termasuk bawang merah dan bawang putih. Mega menuturkan, harga bawang bisa menembus harga Rp 50 ribu bahkan Rp 60 ribu per kg.

"Jelang lebaran tahun lalu harga bawang, khususnya bawang merah tembus Rp 60 per kg," tandasnya.

Kenaikan bawang merah dan bawang putih di Palu saat ini murni karena permintaan masyarakat yang cukup tinggi menjelang bulan Ramadhan. Bukan, karena kelangkaan stok ataupun adanya permainan di tingkat pengecer maupun di tingkat pengepul.

"Pasokan bawang merah dan bawang putih sudah seminggu ini aman. Jadi bukan karena kekurangan stok, karena memang permintaan tinggi," tambah pengecer bawang lainnya, Samunding (47). (M Taufan SP Bustami/Ahm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini