Sukses

Asian Games 2018: Ribuan Aparat Siap Amankan Si Jalak Harupat

Si Jalak Harupat menggelar 10 pertandingan pada Asian Games 2018.

Liputan6.com, Jakarta - Aparat keamanan mengerahkan ribuan petugas untuk pertandingan sepak bola Asian Games 2018 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.

"Kita sudah siapkan 1.254 personil gabungan dari TNI, Polri, termasuk pemerintah daerah seperti Satpol PP dan Dinkes. Pengamanan lokasi kami bagi menjadi empat ring," ujar Kapolres Bandung, AKBP Indra Hermawan.

Pola ring ini terbagi atas pengamanan di jalur menuju stadion, pintu masuk menuju stadion, jalur parkir, serta di dalam arena stadion.

Polisi juga memberlakukan pengamanan berlapis. Saat memasuki kompleks stadion, penonton akan diperiksa fisik dan seluruh barang bawaan. Kemudian saat masuk ke pintu masuk tribune, pemeriksaan fisik dan barang kembali dilakukan.

"Saya rasa semuanya kita antisipasi supaya kita betul-betul sangat berhati-hati sekali. Karena ini merupakan kepercayaan Asia terhadap Kabupaten Bandung, maka harus kita jaga," katanya, dikutip Antara.

Stadion Si Jalak Harupat merupakan satu dari empat lokasi cabor sepak bola Asian Games 2018. Akan hadir 10 pertandingan di tempat tersebut.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Ramaikan Momen

Ia berharap masyarakat juga turut membantu pelaksanaan Asian Games di Si Jalak Harupat. Menurutnya, kesuksesan penyelenggaraan dapat tercermin dari ramainya masyarakat yang berbondong-bondong ke stadion.

"Bagi masyarakat, mari kita menyukseskan dan ikut mengamankan pelaksanaan Asian Games ini," kata dia.

3 dari 3 halaman

Dilarang Bawa Ransel

Terdapat sejumlah catatan bagi para penonton yang akan menyaksikan langsung laga sepak bola di stadion, salah satunya dilarang membawa tas ransel.

Wakil Presiden Inasgoc, Sjafrie Sjamsoeddin, mengimbau masyarakat agar tidak membawa barang bawaan berlebih ke dalam stadion. Pasalnya, di sekitar arena stadion, panitia tidak menyiapkan tempat penitipan tas ransel.

"Karena ini memang standar pengamanan internasional jadi diimbau jangan bawa tas ransel atau backpack," kata dia.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.