Mobil Berbahan Bakar Hidrogen Terus Dikembangkan

General Motor adalah industri otomotif dunia yang paling berambisi mengembangkan kendaraan berbahan bakar hidrogen. Pabrik otomotif dari Jepang, Honda, sudah menyelesaikan 17 unit mobil hidrogen.

oleh Liputan6 diperbarui 01 Apr 2005, 08:31 WIB
Liputan6.com, Washington DC: Mobil berbahan bakar hidrogen (fuell cell) terus dikembangkan para produsen otomotif dunia. Selain lebih ramah lingkungan, mobil hidrogen ternyata dua kali lebih efisien dibanding yang berbahan bakar minyak. Baru-baru ini, Asosiasi Hidrogen Nasional Amerika Serikat memamerkan belasan mobil hidrogen hasil pengembangan produsen otomotif dunia di Washington.

Kendaraan berbahan bakar hidrogen itu terdiri dari bus, sedan, bahkan mobil balap. Di antaranya produksi General Motor (GM) dan DaimlerChrysler. Dua pabrik otomotif raksasa ini berniat membuat mobil-mobil kecil dalam lima tahun ke depan.

GM adalah industri otomotif yang paling berambisi mengembangkan kendaraan fuel cell. Tahun ini saja, GM berencana membuat 40 unit yang akan didistribusikan ke Washington, New York, California dan Michigan. Untuk mendukung program ini, GM telah mengalokasikan dana sebesar US$ 44 juta.

Langkah serupa juga dijalankan produsen otomotif raksasa dari Jepang, Honda, yang sudah menyerahkan 17 unit mobil hidrogen kepada kliennya. Rencananya Honda membuat 10 unit lagi. Steve Ellis dari Divisi Pengembangan Bahan Bakar Alternatif Honda mengatakan, mobil berbahan bakar adalah prestasi besar dalam bidang teknologi otomotif, sekaligus langkah penting untuk menurunkan pemanasan global. Tahun 2015 diperkirakan teknologi ini bisa dinikmati masyarakat luas.(DEN/Rcm)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya