Besok Diluncurkan, Presiden Cek Kesiapan Pelaksanaan BPJS

Presiden SBY memimpin sidang kabinet terbatas tentang persiapan peluncuran SJSN yang berlaku 1 Januari 2014.

oleh Nurmayanti diperbarui 30 Des 2013, 13:34 WIB
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) didampingi Wakil Presiden (Wapres) Boediono memimpin rapat terbatas kabinet tentang persiapan terakhir peluncuran Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) bidang kesehatan, yang akan berlaku mulai 1 Januari 2014.

“Rapat terbatas untuk mengecek persiapan dan kesiapan, kita sebutlah final check, untuk diberlakukannya sistem jaminan sosial nasional bidang kesehatan mulai 1 Januari 2014 mendatang,” kata Presiden saat memberikan pengantar pada rapat terbatas itu seperti mengutip laman Sekretariat Kabinet, Senin (30/12/2013).

Dia menilai pelaksanaan SJSN merupakan tonggak sejarah yang penting karena akan mengubah kesejahteraan rakyat Indonesia, dan akan membuat pembangunan yang dilakukan pemerintah lebih adil, terutama bagi masyarakat yang tergolong belum mampu.

Presiden berharap, program SJSN ini sudah siap untuk dijalankan tahapan pertama, yakni pembentukan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.

Presiden meminta Menkokesra Agung Laksono agar memberikan penjelaskan dalam rapat terbatas tersebut mengenai implementasi undang-undang yang akan dijalankan terkait SJSN; upaya pemerintah terhadap implementasikan undang-undang tersebut; serta gambaran persiapan dan kesiapan terakhir Pemerintah sebelum meluncurkan SJSN secara resmi pada 31 Desember besok.

“Tolong dilaporkan, dipresentasikan pada pertemuan ini, undang-undang yang akan kita jalankan terutama hal-hal penting dari undang-undang itu lantas apa saja yang telah kita lakukan untuk mengimplementasikan dan undang-undang itu kemudian persiapan dan kesiapan terakhir kita seperti apa, sebelum besok tanggal 31 Desember, dengan resmi saya luncurkan kebijakan dan program besar ini,” pinta Presiden SBY.

Selain dihadiri Wakil Presiden Boediono, rapat terbatas itu juga dihadiri oleh Menko Kesra Agung Laksono, Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi, Menakertrans Muhaimin Iskandar, Mendagri Gamawan Fauzi, Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsuddin, Mensesneg Sudi Silalahi, Seskab Dipo Alam, Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro, dan Menteri BUMN Dahlan Iskan.(Nrm)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya