iPhone 5S & 5C Segera Sambangi Malaysia dan Thailand, Indonesia?

Negara di Asia Tenggara yang beruntung lebih dulu mencicipi iPhone 5S dan 5C adalah Malaysia dan Thailand. Kapan Indonesia?

oleh Adhi Maulana diperbarui 10 Okt 2013, 11:27 WIB
Apple baru saja merilis sebuah laporan pers resmi yang mengumumkan ketersediaan handset iPhone 5S dan iPhone 5C di 25 negara. Dalam daftar tersebut terdapat dua negara dari wilayah Asia Tenggara, namun sayang Indonesia bukan salah satunya.

Negara di Asia Tenggara yang beruntung lebih dulu mencicipi kedua smartphone generasi terbaru Apple tersebut adalah Malaysia dan Thailand. Menurut yang dilansir laman Engadget, Kamis (10/10/2013), iPhone 5S dan 5C akan resmi tersedia pada 25 Oktober 2013 di beberapa negara.

Negara yang dimaksud adalah Austria, Belgia, Bulgaria, Kroasia, Ceko, Denmark, Estonia, Finlandia, French West Indies, Yunani, Hungaria, Irlandia, Italia, Latvia, Liechtenstein, Lithuania, Luxembourg, Macau, Malta, Belanda, Selandia Baru, Norwegia, Polandia, Portugal, Reunion Island, Romania, Russia, Slovakia, Slovenia, Korea Selatan, Spanyol, Swedia, Swiss, Taiwan dan Thailand.

Menyusul pada 1 November 2013, kedua iPhone tersebut akan tersedia di Albania, Armenia, Bahrain, Kolombia, El Salvador, Guam, Guatemala, India, Macedonia, Malaysia, Mexico, Moldova, Montenegro, Saudi Arabia, Turki, dan Uni Emirat Arab.

Seperti pada perilisan handset iPhone 5 tahun lalu, lagi-lagi fanboy Apple di Tanah Air harus lebih bersabar menunggu. Cukup disesalkan memang melihat pangsa pasar konsumen Indonesia tidak tercantum di daftar tersebut.

Ada dua kemungkinan kenapa iPhone 5S dan 5C tak kunjung hadir di Indonesia. Yang pertama, Apple mungkin masih belum mempertimbangkan potensi pangsa pasar konsumen di Indonesia. Hal ini mungkin saja, mengingat hingga saat ini belum ada satu pun toko ritel resmi Apple Store di Tanah Air. Atau yang kedua, rumitnya regulasi pemerintah Indonesia yang pada akhirnya membuat importir segan memasarkan produk di Indonesia.

(dhi/dew)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya