Ahok: Sayang Kalau Jokowi Jadi Cawapresnya Dahlan Iskan

Ahok lebih setuju apabila Jokowi sebagai capres bukan cawapres. "Sayang lho."

oleh Andi Muttya Keteng diperbarui 09 Sep 2013, 16:07 WIB
Wacana mengusung Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo maju sebagai calon presiden pada Pilpres 2014 mendatang terus bergulir. Tak hanya diusulkan untuk bersanding dengan beberapa tokoh politik, kali ini beberapa pihak menginginkan gubernur yang akrab disapa Jokowi itu dipasangkan dengan Menteri BUMN Dahlan Iskan.

Saat ditanya pendapatnya apabila Dahlan Iskan dipasangkan dengan Jokowi, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan lebih setuju apabila Jokowi sebagai capres bukan cawapres.

"Sayang lho kalau Pak Jokowi jadi wakil. Surveinya gitu tinggi," ujar pria yang akrab disapa Ahok itu di Balaikota DKI Jakarta, Senin (9/9/2013).

Mantan bupati Belitung Timur itu menolak dikatakan tidak setuju, namun ia menyayangkan jika nantinya Jokowi benar-benar maju pada Pilpres 2014 sebagai calon wakil presiden.

Sementara, selama ini berbagai hasil survei menyebutkan elektabilitas Jokowi seringkali menempati urutan pertama. "Bukan nggak cocok. Sayang. Masa pak Jokowi nomor 2? Kalau survei paling tinggi, nomor 1 dong," kata Ahok sambil tertawa. (Ein/Ism)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya