Pasar Minggu Semrawut Lagi, Jokowi: Saya Mau Tendang Satpol PP

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengaku kecewa melihat suasana di kawasan Pasar Minggu yang sampai saat ini masih semrawut.

oleh Luqman Rimadi diperbarui 30 Jul 2013, 00:33 WIB
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengaku kecewa melihat suasana di kawasan Pasar Minggu yang sampai saat ini masih semrawut. Terlebih kawasan itu dipenuhi lapak PKL liar yang memenuhi jalan di sekitar pasar dan terminal.

Jokowi semakin kesal karena dalam kunjungan mendadaknya tersebut, dengan mengitari kawasan Pasar Minggu dari dalam mobilnya, ia melihat jajaran Satpol PP yang seharusnya menertibkan para PKL tersebut justru malah santai-santai di atas mobil Patroli.

"Enggak bener seperti itu. Karena minggu kemarin bersih, sekarang semrawutnya seperti itu, sebenarnya saya mau turun itu. Kalau saya turun bisa ta' tendang-tendangi, batal nanti puasa saya," ujar Jokowi di rumah dinasnya di Jalan Taman Suropati, Jakarta, (29/7/2013).

Menurut Jokowi, semestinya petugas Satpol PP di lapangan tidak diam begitu saja dan seharusnya menertibkan para PKL yang berdagang tersebut dan mencegah bila ada PKL yang kembali menggelar lapaknya. "Harusnya mereka cek setiap saat, kemarinnya bagus. Tapi tidak kontinyu pegangnya. Enam bulan akan ditungguin seperti itu, nanti juga akan bersih," katanya.

Melihat kondisi tersebut, Jokowi mengaku dirinya akan segera memanggil para pejabat Satpol PP terkait untuk menemukan solusi dan permasalah tersebut.

"Ya, besok tak kumpulin Satpol dan Sudin (Suku Dinas)-nya. Besok Satpol PP akan saya kumpulkan. Nungguin apa itu di sana, masa cuma duduk-duduk saja," tukas Jokowi. (Mut)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya