Erik ten Hag Ketar-ketir Dengar Staf Pelatih Manchester United Bakal Ditendang

Masa depan Benni McCarthy sebagai staf pelatih Manchester United dalam tanda tanya. Kontraknya bakal habis musim panas mendatang dengan manajemen baru dilaporkan tidak berencana menawarkan perpanjangan masa kerja.

oleh Harley Ikhsan diperbarui 11 Apr 2024, 00:01 WIB
Benni McCarthy terancam kehilangan pekerjaan di Manchester United.

Liputan6.com, Jakarta - Masa depan Benni McCarthy sebagai staf pelatih Manchester United dalam tanda tanya. Kontraknya bakal habis musim panas mendatang dengan manajemen baru dilaporkan tidak berencana menawarkan perpanjangan masa kerja.

McCarthy tiba di Old Trafford sebagai bagian tim pimpinan manajer Erik ten Hag pada Juli 2022. Sosok berkebangsaan Afrika Selatan itu populer di kalangan pemain dan karyawan klub. Namun, investor minoritas baru Sir Jim Ratcliffe berniat merombak jajaran manajemen.

McCarthy, yang bertugas menangani para penyerang, mendapat kredit sebagai sosok di balik sukses Marcus Rashford mencetak 30 gol musim lalu. Namun, performa Rashford di 2023/2024 mengalami penurunan.

Produktivitas tim juga anjlok, dengan Setan Merah memiliki catatan gol negatif 45-46 di Liga Inggris. MU juga gagal bersaing di Liga Champions dan urung mempertahankan gelar Piala Liga Inggris, walau mampu melaju ke semifinal Piala FA.

Jika benar kontraknya tidak diperpanjang MU, McCarthy dikabarkan berniat kembali menjadi manajer. Sebelumnya dia sempat menangani Cape Town City dan AmaZulu di kampung halaman.

 

 

2 dari 3 halaman

Masa Depan Erik ten Hag Ikut Dipertanyakan

Manajer Manchester United Erik ten Hag memberi isyarat di tepi lapangan selama pertandingan Liga Inggris melawan Nottingham Forest di The City Ground, Minggu (31/12/2023) ini hari WIB. MU kalah 1-2. (Darren Staples / AFP)

Tanda tanya terhadap masa depan McCarthy hanya menambah gelap status Ten Hag. Dia merupakan bagian kunci dalam tim manajer asal Belanda itu, bersama asisten Mitchell van der Gaag dan Steve McClaren.

Ten Hag memiliki kontrak di MU hingga 2025. Tapi, posisinya saat ini dalam tekanan besar menyusul kinerja buruk tim.

Ratcliffe dilaporkan kurang yakin dengan kapasitas Ten Hag. Namun, keputusan terkait statusnya bakal diambil Dan Ashworth, yang bakal menjabat Direktur Olahraga, dan Jason Wilcox, dipersiapkan sebagai Direktur Teknis.

 

3 dari 3 halaman

Erik ten Hag Bisa Bertahan di Manchester United

Erik ten Hag belakangan ini mengakui bahwa rekrutan Manchester United pada musim-musim sebelumnya tak sesuai dengan sasaran. Ia pun akhirnya mengambil keputusan untuk membawa Lisandro Martinez dan Antony dari Ajax Amsterdam. Ten Hag juga mengontrak Casemiro dari Real Madrid untuk memperbaiki lini tengah Setan Merah. Christian Eriksen yang didatangkan dari Brentford pun juga menjadi langkah tepat yang dilakukan pelatih asal Belanda itu. Eriksen sukses menambah kreativitas di lini tengah dan ketenangannya dalam menguasai bola telah membantu Ten Hag menerapkan gaya sepak bola pilihannya. (AFP/Oli Scarff)

Meski kualitasnya dipertanyakan, Ten Hag boleh berharap bakal tetap bekerja di Old Trafford musim depan. Pasalnya, tidak ada kandidat mencolok yang bisa menggantikan.

Kalaupun memiliki incaran, MU harus bersaing melawan Liverpool, Barcelona, dan Bayern Munchen yang juga mencari manajer baru untuk 2024/2025.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya