Darurat Ekonomi, Argentina Devaluasi Peso 50 Persen

Pemerintah Argentina mendevaluasi atau membiarkan mata uang peso anjlok lebih dari 50 persen menjadi 801 per dolar. Hal ini dilakukan demi mengembalikan perekonomian Argentina ke jalur yang benar melalui rencana Presiden Javier Milei.

oleh Arnaz Sofian diperbarui 15 Des 2023, 14:05 WIB
Ekonomi Argentina
Pemerintah Argentina mendevaluasi atau membiarkan mata uang peso anjlok lebih dari 50 persen menjadi 801 per dolar. Hal ini dilakukan demi mengembalikan perekonomian Argentina ke jalur yang benar melalui rencana Presiden Javier Milei.
Seorang wanita tidur di sofa yang dibuang di trotoar samping mural lukisan "Guernica" karya Pablo Picasso di lingkungan Padre Carlos Mugica, Buenos Aires, Argentina, Kamis (14/12/2023). Pemerintah Argentina memotong subsidi transportasi dan energi serta mendevaluasi peso sebesar 50 persen sebagai bagian dari tindakan mengejutkan yang menurut Presiden Javier Milei diperlukan untuk menghadapi keadaan darurat ekonomi. (AP Photo/Rodrigo Abd)
Pemerintah Argentina mendevaluasi atau membiarkan mata uang peso anjlok lebih dari 50 persen menjadi 801 per dolar pada Rabu (13/12/2023). Hal ini dilakukan demi mengembalikan perekonomian Argentina ke jalur yang benar melalui rencana Presiden Javier Milei. (AP Photo/Natacha Pisarenko, File)
Pemerintahan presiden libertarian tersebut mulai menjabat dengan janji-janji reformasi ekonomi yang drastis demi mengatasi cadangan devisa bersih yang negatif, kontrol modal yang kuat, inflasi yang mencapai 200 persen, dan stagnasi ekonomi selama bertahun-tahun. (AP Photo/Rodrigo Abd)
Devaluasi yang cepat ini merupakan bagian dari serangkaian langkah yang diumumkan pada Selasa (12/12/2023) malam oleh Menteri Ekonomi Luis Caputo, yang juga mencakup pemotongan subsidi energi, pengurangan anggaran pemerintahan, dan penghentian tender pekerjaan umum dalam upaya mengurangi defisit hingga nol. (AP Photo/Rodrigo Abd)
"Berita ini positif," kata pakar Argentina Bruno Gennari di KNG Securities, seperti dikutip Reuters. (AP Photo/Natacha Pisarenko, File)
"Ini adalah upaya fiskal yang sangat besar, dengan pemotongan belanja sebesar 3 poin persentase PDB dan 2,2 persen pendapatan tambahan." (AP Photo/Natacha Pisarenko, File)
Dana Moneter Internasional (IMF) juga menyambut baik perubahan "berani" rencana yang dikatakannya dapat membantu menstabilkan perekonomian dan memacu pertumbuhan Argentina. (AP Photo/Rodrigo Abd)
Argentina telah mengendalikan peso secara artifisial sejak tahun 2019, sehingga menciptakan kesenjangan besar antara nilai tukar pasar gelap dan nilai tukar resmi, yang berada pada angka 366 per dolar sebelum pengumuman Caputo bahwa nilai tukar akan naik ke 800, dengan rencana lebih lanjut untuk melakukan devaluasi bulanan sebesar 2 persen. (AP Photo/Rodrigo Abd)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya