Menyusuri Keindahan Gua Terbesar dan Terpanjang se-Asia Tenggara di Trenggalek

Gua Lowo memiliki keindahan yang sangat menawan. Setiap sudut gua terdapat sensasi pemandangan yang berbeda dengan sumber mata air. Hasil penelitian ahli gua asal Prancis, Gilbert Mantovani dan Kingston Kho pada tahun 1985, Gua Lowo dinyatakan sebagai gua terbesar dan terpanjang se-Asia Tenggara.

oleh Arnaz Sofian diperbarui 31 Agu 2023, 16:05 WIB
Gua Lowo Trenggalek
Gua Lowo memiliki keindahan yang sangat menawan. Setiap sudut gua terdapat sensasi pemandangan yang berbeda dengan sumber mata air. Hasil penelitian ahli gua asal Prancis, Gilbert Mantovani dan Kingston Kho pada tahun 1985, Gua Lowo dinyatakan sebagai gua terbesar dan terpanjang se-Asia Tenggara.
Pemandangan dalam Gua Lowo di Desa Watuagung, Kecamatan Watulimo, Trenggalek, Jawa Timur, Rabu (30/8/2023). Gua yang ditemukan pada tahun 1931 ini memiliki panjang 2 Km, namun yang baru bisa dinikmati pengunjung sepanjang 895 meter. (merdeka.com/Arie Basuki)
Gua Lowo memiliki keindahan yang sangat menawan. Setiap sudut gua terdapat sensasi pemandangan yang berbeda dengan sumber mata air. (merdeka.com/Arie Basuki)
Hasil penelitian ahli gua asal Prancis, Gilbert Mantovani dan Kingston Kho pada tahun 1985, Gua Lowo dinyatakan sebagai gua terbesar dan terpanjang se-Asia Tenggara. (merdeka.com/Arie Basuki)
Gua Lowo terletak sekitar 27 Km dari pusat Kota Trenggalek dan Tulungagung. Akses menuju destinasi wisata ini sangat mudah karena melewati ruas jalan nasional dan searah menuju lokasi wisata Pantai Prigi dan Pasir Putih. (merdeka.com/Arie Basuki)
Di lokasi ini wisatawan akan menikmati keindahan gua yang diselimuti oleh stalagtit dan stalagmit. Ukiran pada batu-batuan tersebut terbentuk secara alami dari partikel yang terbawa tetesan air di dalam gua selama ribuan tahun. (merdeka.com/Arie Basuki)
Keindahan alam tersebut lebih sempurna dengan adanya sorot lampu aneka warna yang terpasang di sela-sela bebatuan. (merdeka.com/Arie Basuki)
Untuk menyusuri seluruh keindahan gua, pengunjung tidak perlu repot, karena disediakan jembatan sepanjang 859 meter, mulai dari mulut hingga ujung gua. (merdeka.com/Arie Basuki)
Di ujung jembatan, wisatawan dapat menikmati sinar matahari yang menerobos lubang kecil di langit gua. Selain itu pengunjung juga bisa menyaksikan ribuan kelelawar yang bergelantungan di dinding gua. (merdeka.com/Arie Basuki)
Gua ini cukup unik, karena lebar ruangan gua mencapai 50 meter dengan ketinggian bervariasi antara 20 hingga 50 meter. Dengan kondisi tersebut, wisatawan tidak perlu takut kehabisan oksigen. (merdeka.com/Arie Basuki)
Gua terpanjang se-Asia Tenggara ini menjadi destinasi wisata andalan Trenggalek. Setiap akhir pekan dan hari libur ramai dikunjungi oleh wisatawan ribuan dari dalam maupun luar kota. (merdeka.com/Arie Basuki)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya