Kemhan Proses Hukum Anggotanya yang Todongkan Benda Mirip Pistol di Tol Jagorawi

Sosok pengemudi yang diduga mengacungkan senjata mirip pistol di Tol Jagorawi terungkap. Dia adalah AS, prajurit TNI yang bertugas di Kementerian Pertahanan (Kemhan).

oleh Liputan6.com diperbarui 19 Sep 2022, 19:19 WIB
Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar Simanjuntak. (Merdeka.com/Nur Habibie)

Liputan6.com, Jakarta Sosok pengemudi yang diduga mengacungkan senjata mirip pistol di Tol Jagorawi terungkap. Dia adalah AS, prajurit TNI yang bertugas di Kementerian Pertahanan (Kemhan).

Terkait hal tersebut, pihak Kemhan bakal memproses hukum anggotanya yang menodongkan senjata kepada pengemudi lain di jalan Tol Jagorawi.

Setelah diproses secara internal, yang bersangkutan akan dikembalikan ke Mabes TNI.

"Yang bersangkutan segera akan diproses hukum yang berlaku di bagian internal kemhan dan akan segera dikembalikan ke Mabes TNI sebagai atasan langsungnya, dimana proses hukum selanjutnya tentu ada di Mabes," kata Jubir Menteri Pertahanan Prabowo Subianto Dahnil Anzar Simanjuntak, Senin (19/9/2022).

Dia pun menyampaikan permintaan maaf kepada publik akibat perilaku anggotanya. Dirinya juga berterima kasih masyarakat mengawasi perilaku personel Kemhan.

"Kami atas nama Kemhan tentu memohon maaf kepada masyarakat atas perilaku tidak patut yang bersangkutan, dan Kemhan berterimakasih kepada masyarakat yang telah aktif mengawasi perilaku personel Kemhan," kata Dahnil.

2 dari 3 halaman

Terungkap

Sebelumnya, Aksi pengemudi koboi kembali terjadi. Seorang pengemudi Toyota Fortuner hitam diduga menondongkan benda mirip pistol ke arah pengemudi Toyota Avanza.

Sosok pengemudi yang diduga mengacungkan senjata mirip pistol terungkap. Dia adalah AS, prajurit TNI yang bertugas di Kementerian Pertahanan.

Direktur Pembinaan Penegakan Hukum (Dirbin Gakkum POM TNI) Kolonel Laut (PM) Khoirul Fuad menerangkan, pelat nomor kendaraan pada mobil Toyota Fortuner merupakan pelat Kementerian Pertahanan.

"Oh iya itu untuk pelatnya itu pelat Kemhan, namun yang mengemudikan kan dari prajurit TNI ya. Nah untuk kewenangannya kan dari Puspom TNI," kata Khoirul kepada wartawan, Senin (19/9/2022).

Dia mengatakan, Kabag Pengamanan Kemenhan telah mengamankan pengemudi Toyota Fortuner usai berkoordinasi dengan Puspom TNI. Saat ini, sedang menjalani pemeriksaan intensif.

"Begitu kita lacak tadi pagi kita koordinasi dengan Kabag PAM disana memang betul anggota di sana jadi dilakukan pemeriksaan pendahuluan di Kemhan," ujar lulusan Akabri 96.

 

3 dari 3 halaman

Diproses Puspom TNI

Khoirul mengatakan, AS akan diproses lebih lanjut di Puspom TNI. Namun, menunggu pelimpahan dari Kemhan.

"Setelah selesai (pemeriksaan) dari sana nanti untuk tindak lanjutnya akan diserahkan ke POM TNI," kata dia.

 

Reporter: Genantan Saputra/Merdeka.com

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya