Liputan6.com, Jakarta Timnas Prancis berstatus sebagai juara bertahan di Piala Dunia 2022 Qatar. Itu setelah mereka mengalahkan Kroasia di babak final Piala Dunia 2018 dengan skor 4-2.
Di Piala Dunia 2022 yang akan berlangsung pada 21 November hingga 18 Desember, Prancis tergabung di Grup D. Les Bleus akan menghadapi Australia, Denmark, dan Tunisia.
Advertisement
Prancis memastikan diri lolos ke putara final Piala Dunia 2022 pada akhir tahun lalu, atau tepatnya (14/11/2021).
Kemenangan besar atas Kazakhtan di Parc des Princes, pada laga Grup D Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa, sekaligus memastikan Prancis ke Piala Dunia edisi ke-22 ini.
Mereka melibas Kazakhtan dengan skor 8-0. Gelontoran gol Prancis lahir dari empat gol Kylian Mbappe, brace Karim Benzema dan masing-masing torehan satu gol dari Adrien Rabiot dan Antoine Griezmann.
Di akhir kualifikasi, Prancis memuncaki klasemen Grup D dengan poin 18 dari delapan pertandingan. Mereka meraih lima kemenangan dan tiga kali imbang, tanpa kalah sekali pun.
"Targetnya adalah untuk lolos, tapi kami melakukannya dengan gaya juga. Anda bisa melihat kenikmatan yang didapat para pemain dari bermain bersama dan bagaimana mereka berbagi hal, terutama para penyerang. Bagus, semua orang mendapat bagiannya," kata pelatih Prancis Diier Deschamps terkait keberhasilan timnya.
"Ini adalah hasil adalah hadiah dari semua yang kami lakukan dengan baik di babak pertama dan kedua. Risiko yang kami hadapi tak sebesar di babak pertama, tetapi kami tampil konsisten, itu juga tentang cara menghormati lawan Anda," ucap Deschamps, dikutip dari situs resmi UEFA.
Skuad Mengerikan Prancis
Jika mengamati pemain mereka di klub-klub Eropa, Prancis diperkirakan datang ke Qatar denga skuad yang mengerikan.
Deschamps memiliki pemain berkualitas d setiap lininya. Mulai dari kiper ada Hugo Lloris dan penjaga gawang andalan AC Milan, Mike Maignan.
Di posisi bek, ada sejumlah nama top Eropa seperti Lucas Hernandez, Presnel Kimpembe, Benjamin Pavard, Raphael Varane, hingga Jules Kound.
Belum laga di posisi gelandang dengan nama-nama kelas dunia seperti N'golo Kante, Adrien Rabiot, hingga Paul Pogba.
Kemudian dilengkapi dengan penyerang haus gol seperti Karim Benzema, Kylian Mbappe, Olivier Giroud, hingga Antoine Griezmann.
Dengan skuat bertabur bintang ini, lawan-lawan Prancis pastinya harus memutar otak untuk menghadapi mereka.
Advertisement
Difavoritkan Lionel Messi
Kedalaman skuad Prancis di Piala Dunia 2022 nanti pun diakui oleh megabintang Argentina, Lionel Messi.Bahkan, Messi menyebut Prancis adalah favorit juara.
"Prancis adalah tim nasional yang mengesankan, bahkan saat itu (2018) kami mengatakan mereka adalah kandidat juara dan akhirnya menjadi juara," ujar Messi, seperti dikutip Sportkeeda.
"Dan saya pikir untuk Piala Dunia ini mereka akan kembali bersatu. Prancis akan mencoba sekali lagi untuk menjadi juara dunia," sambungnya.
Pertahankan Gelar
Selain disebut sebagai tim favorit juara oleh Lionel Messi, Prancis juga dijagokan dari hasil penilitian Opta Analyst.
Dalam laporan Give me Sport, Opta Analyst menggunakan model AI untuk menghitung peluang setiap tim untuk memenangkan Piala Dunia 2022.
Mereka telah mensimulasikan hasil turnamen 1000 kali dan memberi peringkat setiap tim dari yang paling kecil kemungkinannya sampai yang paling mungkin menjadi pemenang.
Prancis memiliki peluang 17,93% untuk mempertahankan mahkota mereka dan kemungkinan besar menjadi pemenang turnamen.
Namun, Prancis harus tampil jauh lebih baik daripada yang mereka lakukan di Euro 2020. Dalam turnamen itu, Prancis tersingkir di babak 16 besar.
Advertisement
Kutukan Piala Dunia
Meski begitu, Prancis tak boleh jemawa. Pasalnya, ada kutukan Piala Dunia yang mengincar mereka, yakni sang juara bertahan langsung hancur di fase grup.
Hal itu terjadi sejak lima edisi terakhir Piala Dunia, empat juara bertahan selalu kandas di fase grup. Dan, Prancis pun pernah mengalaminya.
Momen itu terjadi pada Piala Dunia 2002. Berstatus sebagai juara beratahan di edisi 1998, Prancis menjadi unggulan. Apalagi mereka juga berhasil menjadi juara di Euro 2000
Di laga perdana, Prancis mengalami kekalahan yang mengejutkan. Mereka ditumbangkan 0-1 oleh Senegal.
Di laga kedua, Prancis bersua Uruguay. Kemenangan pun menjadi harga mati untuk pasukan Roger Lemerre untuk melaju ke babak 16 besar.
Namun, pada kenyataanya Prancis hanya mampu bermain imbang 0-0. Hasil ini memang belum menutup peluang Prancis ke babak 16 besar.
Penentuannya ada di laga terakhir malwan Denmark. Namun, bukannya meraih kemenangan, Prancis malah hancur 0-2.
Dennis Rommedahl dan Jon Dahl Tomasson sukses mengirim Prancis ke dasar klasemen. Prancis pun harus angkat koper dari Piala Dunia 2002 Korea Jepang.
Jadwal Prancis
Grup D
Satu 23 November 2022
Pukul 02.00 WIB - Prancis vs Australia
Selasa, 26 November 2022
Pukul 23.00 WIB - Prancis vs Denmark
Rabu, 30 November 2022
Pukul 22.00 WIB - Prancis vs Tunisia
Advertisement
