Indonesia Jadi Raja Ekonomi Digital Asia Tenggara

Ekonomi digital Indonesia pun diprediksi berpotensi terus tumbuh.

oleh Liputan6.com diperbarui 30 Mar 2022, 16:00 WIB
Ilustrasi ekonomi digital. Freepik.

Liputan6.com, Jakarta Kepala Center of Digital Economy and SMEs INDEF Eisha M Rachbini mengatakan, ekonomi digital Indonesia menguasai porsi terbesar di antara negara negara di Asia Tenggara. Ekonomi digital Indonesia pun diprediksi berpotensi terus tumbuh.

"Indonesia menguasai 40 persen dari ekonomi digital di kawasan Asia tenggara, atau sebesar USD70 miliar," kata Eisha dalam diskusi online, Jakarta, Rabu (30/3/2022).

Sementara itu, pada posisi kedua terdapat Thailand yang memiliki porsi sebesar 17 persen. Porsi tersebut mencapai sekitar USD 30 miliar pada tahun 2021. Pertumbuhan ekonomi digital ini masih akan terus menanjak seiring kebutuhan masyarakat.

Indonesia bahkan diprediksi akan mencapai angka ekonomi digital dua kali lipat dalam empat tahun ke depan. "Ekonomi digital Indonesia diprediksi terus tumbuh mencapai USD146 miliar pada 2025," jelas Eisha.

 

2 dari 2 halaman

Potensi Ekonomi Digital Asia Tenggara

Ilustrasi ekonomi digital. Freepik.

Sementara itu, ekonomi digital di kawasan Asia tenggara diprediksi akan tumbuh sebesar USD 319 miliar pada 2025. Berdasarkan sektoral ekonomi digital didominasi oleh sektor e-commerce USD120 miliar.

"Selanjutnya online media mencapai porsi USD 22 miliar, sector transport dan food USD 18 miliar," tandas Eisha.

Reporter: Anggun P Situmorang 

Sumber: Merdeka.com

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya