Banjir memang penyakit kronis Jakarta. Hampir setiap musim hujan tiba, ibukota pasrah tergenang banjir. PPP pun menilai, tak cukup bila hanya upaya dari pemerintah saja untuk menangani banjir, kepedulian masyarakat pun sangat diperlukan.
"Perlu pembenahan infrastruktur dari pemerintah. Selain itu, juga perlu adanya kebersamaan antara pemerintah dan masyarakat agar banjir dapat diantisipasi," kata politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Rendhika Harsono saat meninjau korban banjir di RT 03/03 Gang Langgar, Kelurahan Petogogan, Jakarta Selatan, Jumat (18/1/2013).
Bersama beberapa kader lainnya, putra Menteri Agama Suryadharma Ali itu merasa miris setelah selama sepekan ini melihat kondisi Jakarta yang terkepung banjir. Menurutnya, dibutuhkan pembaruan dalam tata kelola pembangunan kota yang dapat menunjang kali dan sungai.
"Selain itu, masyarakat diharapkan dapat mengikuti program antisipasi banjir yang diusung pemeritah, seperti tidak buang sampah ke kali maupun sungai," ucapnya.(Ndy)
"Perlu pembenahan infrastruktur dari pemerintah. Selain itu, juga perlu adanya kebersamaan antara pemerintah dan masyarakat agar banjir dapat diantisipasi," kata politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Rendhika Harsono saat meninjau korban banjir di RT 03/03 Gang Langgar, Kelurahan Petogogan, Jakarta Selatan, Jumat (18/1/2013).
Bersama beberapa kader lainnya, putra Menteri Agama Suryadharma Ali itu merasa miris setelah selama sepekan ini melihat kondisi Jakarta yang terkepung banjir. Menurutnya, dibutuhkan pembaruan dalam tata kelola pembangunan kota yang dapat menunjang kali dan sungai.
"Selain itu, masyarakat diharapkan dapat mengikuti program antisipasi banjir yang diusung pemeritah, seperti tidak buang sampah ke kali maupun sungai," ucapnya.(Ndy)
