Liputan6.com, Jakarta Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny Gerard Plate mengatakan bahwa percepatan vaksinasi COVID-19 yang dilakukan pemerintah bertujuan untuk melindungi makin banyak jiwa dari COVID-19.
“Apalagi saat ini sedang terjadi peningkatan kasus COVID-19 di beberapa wilayah, seperti Jakarta,” ungkap kata Plate seperti keterangan pers yang diterima Health-Liputan6.com pada Rabu(26/1/2022).
Advertisement
Buka cuma untuk meningkatkan imunitas terhadap virus SARS-CoV-2, tapi juga mencegah vaksin terbuang karena memasuki masa kedaluwarsa.
Plate meminta semua pihak agar turut serta dalam mensukseskan vaksinasi COVID-19. Baik yang primer yakni dosis pertama dan kedua, serta vaksinasi dosis ketiga atau booster. Pemberian vaksinasi primer dan vaksinasi booster untuk lansia dan kelomok rentan lebih diutamakan agar mereka terhindar dari risiko keparahan apabila terpapar COVID-19.
Semua Vaksin Aman
Ia juga mengimbau bagi yang belum mendapatkan vaksinasiCOVID-19 supaya bergegas menuju pelayanan kesehatan terdekat dan tidak memilih-milih vaksinmerek tertentu.
“Semua vaksin telah teruji dalam memberikan perlindungan,” katanya.
Peran aktif sosok seperti tokoh masyarakat, tokoh agama,dan kelompok masyarakat lainnya juga perlu diperkuat. Hal ini, ungkap Johnny, sangat diperlukan dalam peningkatan laju vaksinasi.
“Pemerintah juga berkomitmen mengamankan ketersediaan stok vaksin COVID-19 untuk memastikan program vaksinasi nasional berjalan lancar,” katanya.
Saat ini total vaksin jadi yang dimiliki Indonesia dari berbagai merek berjumlah sekitar 460juta dosis. Sementara untuk vaksin COVID-19 donasi dari negara-negara maju yang diperolehpemerintah Indonesia sekitar 30 juta dosis.
Advertisement
