46 Santri Babussalam Depok yang Terpapar Covid-19 Jalani Isoman di Pesantren

Sebanyak 46 penghuni Pondok Pesantren Babussalam Depok dinyatakan positif Covid-19. Temuan tersebut berasal dari salah satu santri yang sempat izin cuti keluar dari pesantren.

oleh Dicky Agung Prihanto diperbarui 22 Okt 2021, 05:25 WIB
Ilustrasi - sejumlah santri menjalani tes Covid-19. (merdeka.com/Arie Basuki)

Liputan6.com, Depok - Satgas Covid-19 Kecamatan Cimanggis, Kota Depok telah berkoordinasi dengan pihak Pesantren Babussalam terkait penanganan 46 santri yang positif terpapar virus corona. Seluruh santri diminta menjalani Isolasi Mandiri (Isoman) di dalam pesantren.

“Mereka yang dinyatakan positif ini tidak bergejala sehingga dapat melakukan isoman di dalam pesantren,” ujar Camat Cimanggis, Abdul Rahman, Kamis (21/10/2021).

Pesantren Babussalam dijadikan tempat isoman bagi santrinya yang terpapar Covid-19 karena memiliki lahan luas dan lokasinya tertutup. Pesantren tersebut dapat menampung santri mencapai 400 orang, sehingga dinilai memungkinkan untuk melakukan isoman di lokasi tersebut.

“Nantinya mereka yang dinyatakan positif dan negatif akan didipisah lokasinya,” ucap Abdul Rahman.

Camat menjelaskan, Satgas Penanganan Covid-19 Kecamatan Cimanggis akan melakukan pemantauan terhadap penghuni pondok pesantren yang positif. Segala aspek kesehatan akan dipantau dan pihak pesantren dapat memberikan laporan rutin per hari.

“Kegiatan belajar mengajar kita hentikan semenjak ditemukan kasus positif dan dialihkan melalui pembelajaran daring,” katanya.

Para santri yang dinyatakan positif tidak diperkenankan untuk keluar pesantren. Nantinya Satgas Penanganan Covid-19 Kecamatan Cimanggis akan membantu pengadaan logistik pesantren.

“Kita akan siapkan kebutuhan logistiknya untuk pesantren,” tutur Abdul Rahman.

Apabila beberapa waktu ke depan dalam pemantauan tidak ada penghuni pondok pesantren yang menunjukkan gejala atau dibutuhkan penanganan rumah sakit, maka akan dinyatakan sembuh. Abdul Rahman mengakui belum semua santri mendapat vaksin Covid-19.

“Ada yang sudah ada yang belum. Karena yang kelas VII kan ada yang masih di bawah 12 tahun, jadi belum bisa divaksin,” ucapnya.

2 dari 2 halaman

46 Santri Positif Covid-19

Sebelumnya, sebanyak 46 orang penghuni Pondok Pesantren Babussalam terkonfirmasi positif Covid-19. Hal itu ditemukan usai terdapat santri yang mengajukan cuti atau izin keluar dari pondok pesantren.

“Awalnya dari santri yang izin cuti, setelah kembali dilakukan pengecekan hasilnya terkonfirmasi positif,” ujar Abdul Rahman.

Dari temuan tersebut, Satgas Penanganan Covid-19 Kecamatan Cimanggis bersama Puskesmas setempat dan pengurus pondok pesantren melakukan tes swab sebanyak dua kali. Pada tes pertama ditemukan 17 orang, dan tes selanjutnya ditemukan 29 orang.

“Jadi total keseluruhan di Pondok Pesantren yang terkonfirmasi positif sebanyak 46 orang,” ucap Abdul Rahman.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya