Harga Pertamax Turbo Naik, Simak Rinciannya Tiap Wilayah

Untuk kenaikan harga Pertamax Turbo dan Pertamina Dex ini berbeda beda di tiap wilayah.

oleh Tira Santia diperbarui 19 Sep 2021, 17:30 WIB
Konsumsi Pertamax Turbo dan Pertamax Melonjak Tinggi Saat Libur Natal dan Tahun Baru 2021

Liputan6.com, Jakarta - PT Pertamina (Persero) menaikkan harga Bahan Bakar Minyak BBM untuk jenis Pertamax Turbo dan Pertamia Dex. Kenaikan harga kedua jenis BBM ini untuk menyesuaikan dengan aturan pemerintah.

Untuk kenaikan harga Pertamax Turbo dan Pertamina Dex ini berbeda beda di tiap wilayah. Sebagai gambaran saja, untuk di wilayah Jawa, harga Pertamax Turbo mengalami kenaikan dari semula Rp 9.850 per liter menjadi Rp 12.300 per liter. Sedangkan Pertamina Dex naik dari Rp 10.200 menjadi Rp 11.150 per liter.

"Pertamina melakukan penyesuaian harga BBM Umum dalam rangka mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum," tulis Pertamina seperti dikutip Liputan6.com pada Minggu (19/9/2021).

Sementara untuk harga BBM lain seperti Pertamax, Pertalite, dan Dexlite masih tetap sama atau tidak berubah.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 3 halaman

 Rincian harga Pertamax Turbo

Petugas mengisi BBM ke kendaraan konsumen di SPBU Abdul Muis, Jakarta, Senin (2/7). PT Pertamina (Persero) menaikkan harga Pertamax, Pertamax Turbo dan Pertamina Dex mulai dari Rp500 hingga Rp900 per liter mulai 1 Juli 2018. (Liputan6.com/Johan Tallo)

- Prov. Nanggroe Aceh Darussalam : 12.300

- Prov. Sumatera Utara : 12.500

- Prov. Sumatera Barat : 12.500

- Prov. Riau : 12.700

- Prov. Kepulauan Riau : 12.700

- Kodya Batam (FTZ) : 12.700

- Prov. Jambi : 12.500

- Prov. Bengkulu : 12.700

- Prov. Sumatera Selatan : 12.500

Prov. Bangka-Belitung : 12.500

- Prov. Lampung : 12.500

- Prov. DKI Jakarta : 12.300

- Prov. Banten : 12.300

- Prov. Jawa Barat : 12.300

- Prov. Jawa Tengah : 12.300

- Prov. DI Yogyakarta : 12.300

- Prov. Jawa Timur : 12.300

- Prov. Bali : 12.300

- Prov. Nusa Tenggara Barat : 12.300

- Prov. Nusa Tenggara Timur : 12.300

- Prov. Kalimantan Bara : 12.500

- Prov. Kalimantan Tengah : 12.500

- Prov. Kalimantan Selatan : 12.500

- Prov. Kalimantan Timur : 12.500

- Prov. Kalimantan Utara : 12.500

- Prov. Sulawesi Utara : 12.500

- Prov. Gorontalo : 12.500

- Prov. Sulawesi Tengah : 12.500 - Prov. Sulawesi Tenggara : 12.500

- Prov. Sulawesi Selatan : 12.500

- Prov. Sulawesi Barat : 12.500

- Prov. Papua : 12.500.

 

3 dari 3 halaman

Rincian harga Pertamina Dex

Pengendara motor mengisi kendaraannya dengan BBM di salah satu SPBU, Jakarta, Selasa (15/3). Pertamina menurunkan harga bahan bakar minyak (BBM) umum Pertamax, Pertamax Plus, Pertamina Dex, dan Pertalite Rp 200 per liter. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

- Prov. Nanggroe Aceh Darussalam : 11.150

- Prov. Sumatera Utara : 11.350

- Prov. Sumatera Barat : 11.350

- Prov. Riau : 11.550

- Prov. Kepulauan Riau : 11.550

- Kodya Batam (FTZ : 11.550

- Prov. Jambi : 11.350

- Prov. Bengkulu : 11.550

- Prov. Sumatera Selatan : 11.350

- Prov. Bangka-Belitung : 11.350

- Prov. Lampung : 11.350

- Prov. DKI Jakarta : 11.150

- Prov. Banten : 11.150

- Prov. Jawa Barat : 11.150

- Prov. Jawa Tengah : 11.150

- Prov. DI Yogyakarta : 11.150

- Prov. Jawa Timur : 11.150

- Prov. Bali : 11.150

- Prov. Nusa Tenggara Barat : 11.150

- Prov. Nusa Tenggara Timur : 11.150

- Prov. Kalimantan Barat : 11.350

- Prov. Kalimantan Tengah : 11.350

- Prov. Kalimantan Selatan : 11.350

- Prov. Kalimantan Timur : 11.350

- Prov. Kalimantan Utara : 11.350

- Prov. Sulawesi Utara : 11.350

- Prov. Gorontalo : 11.350

- Prov. Sulawesi Tengah : 11.350

- Prov. Sulawesi Tenggara : 11.350

- Prov. Sulawesi Selatan : 11.350

- Prov. Sulawesi Barat 11.350.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya