Liputan6.com, Jakarta - Detroit Pistons menggunakan hak sebagai pemilih pertama NBA Draft 2021 untuk merekrut point guard Universitas Oklahoma State, Cade Cunningham, Kamis (29/7/2021) atau Jumat WIB.
Cunningham sudah mencuri perhatian sejak membantu Amerika Serikat menjuarai Piala Dunia FIBA U-19 2019 di Yunani. Prestasi tersebut membuatnya diburu universitas-universitas tahun 2020.
Advertisement
Pada tahun pertamanya, Cunningham hanya mampu membawa Cowboys melangkah hingga babak 32 besar NCAA. Namun, pebasket berusia 19 tahun itu meraih gelar pemain terbaik di wilayah Big 12.
Cunningham punya catatan rata-rata 20,1 poin, 6,2 rebound, dan 3,5 assist dalam 27 penampilannya bersama Cowboys di NCAA musim lalu.
Setelah Cunningham, rekan-rekannya yang membela AS di Piala Dunia U-19 2019 memadati lima rekrutan pertama NBA Draft 2021.
Shooting guard Jalen Green yang musim lalu tampil di tim NBA G-League, Ignite, dipilih oleh Houston Rockets sebagai rekrutan kedua.
Selanjutnya Cleveland Cavaliers memilih center asal Universitas Carolina Selatan Evan Mobley. Scottie Barnes yang bisa bermain sebagai forward dan guard jadi rekrutan keempat dipilih Toronto Raptors, diikuti guard Jalen Suggs sebagai pilihan Orlando Magic.
Saksikan Video NBA Berikut Ini
Manuver Lakers
Sejumlah kesepakatan barter antara tim-tim NBA mewarnai rangkaian ajang perekrutan pemain NBA Draft 2021. Perjanjian terbesar melibatkan LA Lakers dan Washington Wizards.
Menyusul kegagalan mempertahankan gelar NBA, Lakers meminang Russell Westbrook untuk menemani LeBron James dan Anthony Davis.
Lakers juga mendapat dua hak pilih putaran kedua NBA Draft 2024 dan 2028 dari Wizards. Sebagai gantinya, mereka mengirimkan Kyle Kuzma, Kentavious Caldwell-Pope, Montrezl Harrel dan pilihan ke-22 NBA Draft 2021, Isaiah Jackson, ke Wizards.
Advertisement
