Mulai 6 Mei, Pelabuhan Jangkar Situbondo Tidak Melayani Penyeberangan ke Madura

Pada 6 hingga 17 Mei 2021 sudah tidak ada lagi kapal feri yang beroperasi atau mengangkut penumpang menuju kepulauan di Madura.

oleh Liputan6.com diperbarui 04 Mei 2021, 11:15 WIB
Kapal penyeberangan sandar di Pelabuhan Eksekutif Sosoro, Merak, Banten, Minggu (2/6/2019). Untuk menambah pelayanan dan kenyamanan bagi calon penumpang kapal penyeberangan Merak-Bakauheni, ASDP membuka terminal penyeberangan yang menyatu dengan tempat perbelanjaan. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Surabaya - Pelabuhan Jangkar Situbondo, Jawa Timur, tidak akan melayani aktivitas penyeberangan kapal untuk penumpang ke wilayah kepulauan Madura, seiring larangan mudik Lebaran diberlakukan mulai 6 hingga 17 Mei 2021.

"Kapal feri tetap ada tetapi hanya untuk mengangkut logistik serta yang dikecualikan dalam aturan larangan mudik Lebaran tahun ini," ujar Kabid Perhubungan Laut dan LLASDP Dinas Perhubungan Jatim Saikudin usai rapat koordinasi bersama Dishub Kabupaten Situbondo di Pelabuhan Jangkar, Situbondo, Senin, 3 Mei 2021.

Ia menjelaskan bahwa larangan mudik Hari Raya Idulfitri 1442 Hijriah mengacu pada Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 13 Tahun 2021 dan SE Gugus Tugas COVID-19 Nomor 13 Tahun 2021 tentang Peniadaan Mudik Hari Raya Idulfitri 2021, dilansir dari Antara.

Saikudin memprediksi penumpukan penumpang di Pelabuhan Jangkar Situbondo yang melayani penyeberangan tujuan ke wilayah kepulauan Madura akan terjadi hingga Rabu (5/5).

Ia memastikan pada 6 Mei 2021 sudah tidak ada lagi kapal feri yang beroperasi atau mengangkut penumpang menuju kepulauan di Madura, hingga tanggal 17 Mei 2021.

Saksikan Video Menarik Berikut Ini

2 dari 2 halaman

Penumpang Tertahan

"Larangan mudik yang akan dimulai pada 6 Mei 2021, saat ini banyak pemudik yang lebih dulu pulang kampung sebelum diberlakukannya larangan mudik," tuturnya.

Hingga hari ini ratusan calon penumpang kapal feri tujuan Pulau Raas masih tertahan di Pelabuhan Jangkar dan rencananya mereka diangkut pada Selasa (4/5) pagi menggunakan kapal perintis, yakni Kapal SN Nusantara 92.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya