Liputan6.com, Jakarta - Bagi pekerja, mahasiswa, atau pelajar, aplikasi video conference Zoom kini seolah wajib ada di smartphone atau laptop masing-masing.
Aplikasi Zoom bahkan mungkin dipakai tiap hari untuk bisa terhubung secara virtual baik itu untuk meeting atau kelas online.
Advertisement
Lonjakan penggunaan platform ini membuat berbagai masalah mengintai, mulai dari privasi hingga keamanan. Perusahaan pun meningkatkan Zoom dengan berbagai fitur keamanan.
Meski begitu disukai, ternyata aplikasi Zoom juga kerap bikin kesal karena kalau dipakai berlama-lama suka lemot. Berikut sejumlah tips untuk membuat Zoom makin lancar, dikutip dari ZDnet, Senin (8/2/2021).
1. Reboot Tiap Hari
Jika kamu tiap hari pakai Zoom, cobalah untuk me-reboot aplikasi ini ketika selesai dipakai. Dengan begitu ketika dibuka lagi, kinerja dan stabilitas Zoom jadi makin lancar.
2. Update Teratur
Zoom terus memperbarui platformnya, baik itu secara fitur maupun tampilan.
Hal ini tentu agak menyebalkan karena ada posisi yang berubah. Sebagai pengguna kita harus sigap menyesaikan perubahan itu.
Kendati demikian, update-update ini hadir dengan sejumlah tambalan keamanan. Jadi, pastikan kamu selalu memperbarui Zoom di laptop atau smartphone ke versi terbaru.
Advertisement
3. Cek Semua Hal Sebelum Melakukan Zoom Meeting
Jangan beranggapan kalau kamu selesai satu meeting kemudian meeting selanjutnya pasti akan lancar.
Pastikan sebelum meeting, cek semua hal, terutama audio dan video.
Jika kamu mau melakukan hal yang biasa tidak dilakukan, misalnya screen sharing, music sharing, atau menggunakan ruang istirahat, sangat disarankan untuk berlatih memakainya sebelum meeting sebenarnya dimulai.
Dengan memahami Zoom, kamu akan dapat menghemat waktu dan membuat peserta lain tidak menunggu lama sembari kamu mencari fitur yang ingin dipakai.
(Tin/Ysl)
