Sabtu 21 November, Labuha Maluku Utara Diguncang 5 Kali Gempa

Gempa pertama di Kota Labuha terjadi pada pukul 09:14:41 WIB. Lindu berkekuatan magnitudo 4,4 dengan pusatnya berada di darat.

oleh Maria Flora diperbarui 22 Nov 2020, 06:45 WIB
Hari ini, Jumat, 30 Desember 2016, gempa guncang Nusa Tenggara Timur, dan Nusa Tenggara Barat. (Ilustrasi Gempa: cdn.abclocal.go.com)

Liputan6.com, Jakarta Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan ada lima kali gempa yang terjadi di kota yang sama hari ini, Sabtu (21/11/2020). Gempa terjadi di Kota Labuha, Kabupaten Halmahera, Maluku Utara.

Gempa pertama di Kota Labuha terjadi pada pukul 09:14:41 WIB. Lindu berkekuatan magnitudo 4,4 dengan pusat berada di darat.

Kurang lebih 10 menit kemudian, kota ini kembali digoyang gempa. Gempa bumi bermagnitudo 4,7 dilaporkan berada di kedalaman 10 kilometer. 

Berikutnya terjadi pada pukul 09:38:46 WIB. BMKG mengungkap pusat gempa terjadi di laut dengan kekuatan magnitudo 3,4. Saat gempa terjadi, getarannya terasa hingga II MMI (Modified Mercalli Intensity) di Labuha. 

Masih di Kota Labuha, Maluku Utara, gempa kali ini terjadi dengan kekuatan magnitudo 3,6. Lokasi gempa terletak pada koordinat 0,75 Lintang Selatan (LS) dan 127,6 Bujur Timur (BT).

Gempa kelima terjadi pukul 17:38:23 WIB. Pusat gempa berada di laut dengan kedalaman 10 kilometer.

Berikut info gempa hari ini selengkapnya yang dihimpun Liputan6.com dari laman resmi BMKG: 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 7 halaman

Gempa Pertama

Ilustrasi gempa | Via: liputan6.com

Gempa pertama di Kota Labuha, Maluku Utara terjadi pukul 09:14:41 WIB. Gempa bermagnitudo 4,4.

BMKG mencatat, lokasi gempa terletak pada koordinat titik 0,78 LS dan 127,52 BT. Atau tepatnya di 16 km Selatan Labuha.

Saat terjadi gempa, getarannya terasa hingga ke wilayah Labuha dalam skala II-III MMI. 

Sedangkan lindu dilaporkan berpusat di darat dengan kedalaman 10 kilometer. 

3 dari 7 halaman

Gempa Kedua

Ilustrasi Gempa Bumi. (iStockphoto)

Gempa kedua terjadi pada pukul 09:25:30 WIB. Menurut laporan BMKG, gempa berpusat di darat dengan kedalaman 10 kilometer.

Saat gempa terjadi, getarannya dirasakan dalam skala II-III MMI di Labuha. Ada pun lokasi gempa terletak pada koordinat titik 0,8 LS dan 127,7 BT.

Atau lebih tepatnya di 29 kilometer tenggara Labuha. Gempa bumi berkekuatan magnitudo 4,7.

4 dari 7 halaman

Gempa Ketiga

Ilustrasi gempa bumi (Photo: AFP/Frederick Florin)

Gempa bumi ketiga terjadi pada pukul 09:38:46 WIB. BMKG mencatat pusat gempa berada di laut dengan magnitudo 3,4.

Sementara, lokasi gempa terletak pada 0,83 LS dan 127,6 BT. Atau tepatnya di 24 km tenggara Labuha. Sedangkan gempa berada di kedalaman 10 kilometer. 

Saat terjadi gempa, getarannya terasa hingga Labuha dalam skala II MMI.

5 dari 7 halaman

Gempa Keempat

Ilustrasi Gempa Bumi (Liputan6.com/Sangaji)

Masih di Kota Labuha, Maluku Utara. Kali ini gempa bermagnitudo 3,6 terjadi pukul 16:03:18 WIB. 

Saat terjadi gempa, getarannya terasa dalam skala II MMI di Labuha. Gempa berpusat di laut dengan kedalaman 10 kilometer.

Sedangkan koordinat titik gempa terletak pada 0,75 LS dan 127,6 BT. Atau tepatnya di 17 km Tenggara Labuha.

6 dari 7 halaman

Gempa Kelima

Selanjutnya gempa bumi kelima di kota ini terjadi pada pukul 17:38:23 WIB. Saat terjadi gempa, getarannya terasa hingga II MMI di Kota Labuha.

Menurut BMKG, lindu kali ini berpusat di laut dengan kedalaman 10 kilometer.

Ada pun lokasi gempa terletak pada koordinat titik 0,86 LS dan 127,64 BT. Atau tepatnya terjadi di 29 km Tenggara Labuha. 

7 dari 7 halaman

Antisipasi Gempa Bumi

Ini yang harus dilakukan sebelum, sesaat, dan sesudah gempa bumi.

Sebelum:

- Pastikan bahwa struktur dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempa, seperti longsor atau likuefaksi. Evaluasi dan renovasi ulang struktur bangunan Anda agar terhindar dari bahaya gempabumi.

- Kenali lingkungan tempat Anda bekerja: perhatikan letak pintu, lift, serta tangga darurat. Ketahui juga di mana tempat paling aman untuk berlindung.

- Belajar melakukan P3K dan alat pemadam kebakaran.

- Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempabumi.

- Atur perabotan agar menempel kuat pada dinding untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempabumi.

- Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah. Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempabumi terjadi

- Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran.

- Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan.

- Siapkan alat yang harus ada di setiap tempat: Kotak P3K, senter/lampu baterai, radio, makanan suplemen dan air.

Saat Terjadi Gempa Bumi:

- Jika Anda berada dalam bangunan: lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja, cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan guncangan, lari ke luar apabila masih dapat dilakukan.

- Jika berada di luar bangunan atau area terbuka: Menghindar dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon. Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah.

- Jika Anda sedang mengendarai mobil: keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran.

- Jika Anda tinggal atau berada di pantai: jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.

- Jika Anda tinggal di daerah pegunungan: apabila terjadi gempabumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.

Setelah Terjadi Gempa Bumi:

- Jika Anda berada di dalam bangunan: keluar dari bangunan tersebut dengan tertib; jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa;periksa apa ada yang terluka, lakukan P3K; telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda.

- Periksa lingkungan sekitar Anda: apabila terjadi kebakaran, apabila terjadi kebocoran gas, apabila terjadi hubungan arus pendek listrik. Periksa aliran dan pipa air, periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan.

- Jangan memasuki bangunan yang sudah terkena gempa,karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.

- Jangan berjalan di daerah sekitar gempa, kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada.

- Dengarkan informasi mengenai gempabumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan). Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.

- Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi.

- Jangan panik dan jangan lupa selalu berdoa kepada Tuhan demi keamanan dan keselamatan kita semuanya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya