Joe Biden Presiden AS, Indonesia Banyak Untung

Joe Biden berhasil merebut Pennsylvania yang awalnya diungguli oleh Donald Trump.

oleh Tira Santia diperbarui 08 Nov 2020, 10:00 WIB
Pendukung presiden terpilih Joe Biden melambaikan tanda dan bendera di pintu masuk klub golf Trump National di Sterling, Amerika Serikat, Sabtu (7/11/2020). Donald Trump sedang berada di fasilitas tersebut (AP Photo/Steve Helber)

Liputan6.com, Jakarta - Joe Biden memenangkan Pemilu Amerika 2020 mengalahkan Presiden Donald Trump dalam Pilpres AS. Joe Biden menjadi presiden Amerika Serikat ke-46.

Total suara elektor yang diraih Joe Biden tembus 270 setelah menang di Pennsylvania. Menurut peta AP pada Sabtu 7 November 2020 atau Minggu pagi waktu Jakart, Joe Biden meraih 284. Sedangkan Trump mendapatkan 214 suara.

Joe Biden berhasil merebut Pennsylvania yang awalnya diungguli oleh Donald Trump.

Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Abra el Talattov mengatakan, Indonesia akan diuntungkan Biden yang terpilih menjadi presiden Amerika Serikat setelah Trump.

“Indonesia diuntungkan dengan pimpinan baru di Amerika Serikat,” kata Abra kepada Liputan6.com, Minggu (8/11/2020).

Abra menjelaskan jika berbicara outlook ke depan, selain persoalan bagaimana Indonesia menangani covid-19 dan cara meningkatkan daya beli masyarakat semakin confidence ada juga faktor eksternal yang cukup punya pengaruh besar terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia yakni kepemimpinan di Amerika Serikat.

“Karena kalau Joe Biden yang menang pasar memprediksi bahwa jika pemerintahan Amerika Serikat dipimpin oleh Demokrat itu punya kecenderungan nanti belanjanya akan ekspansif,” katanya.

Biasanya dalam kondisi krisis itu akan menggunakan strategi memperbanyak peredaran uang sehingga banjir likuiditas, dan diprediksikan negara-negara berkembang termasuk Indonesia, akan diuntungkan.

“Itu mungkin bisa menjadi salah satu faktor pendorong masuknya aliran modal dari AS ke Indonesia,” ujarnya.

Sehingga itu bisa menjadi likuiditas tambahan untuk ekonomi Indonesia di tahun mendatang, itulah faktor positif yang bisa didapatkan dari faktor eksternal dari terpilihnya Joe Biden dalam kepemimpinan baru AS.

 

Saksikan video pilihan berikut ini:

2 dari 2 halaman

Menang Pemilu Amerika 2020, Joe Biden Jadi Presiden Tertua Sepanjang Sejarah AS

Seorang pria merayakan kemenangan Joe Biden dalam Pilpres AS 2020 di Philadelphia, Amerika Serikat, Sabtu (7/11/2020). Calon presiden dari Partai Demokrat tersebut keluar sebagai pemenang dan akan menjadi presiden AS ke-46. (AP Photo/Rebecca Blackwell)

Sebelumnya, Joe Biden dinyatakan menang pemilu AS 2020. Ia mengalahkan capres petahana Donald Trump di negara-negara bagian vital seperti Pennsylvania, Michigan, dan Wisconsin. 

Berdasarkan data AP News, Sabtu (7/11/2020), Joe Biden meraih 284 suara elektoral dan total 74 juta suara. Donald Trump hanya mendapat 70 juta suara dan 214 suara elektoral. 

Joe Biden menang setelah mendapat banyak dukungan dari surat suara via pos.

Tahun ini, Joe Biden berusia 78 tahun. Joe Biden merupakan presiden terpilih yang paling tua dalam sejarah AS. 

Joe Biden telah aktif di dunia politik selama hampir setengah abad. Sejak 1973 hingga 2009, ia menjabat sebagai senator dari Delaware. 

Selanjutnya, ia menjabat sebagai wakil presiden bagi Presiden Barack Obama selama delapan tahun. 

Joe Biden menang pemilu AS bersama Kamala Harris yang merupakan senator dari California. Usia Kamala cukup muda yakni 56 tahun.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya