Usir Kejenuhan, Pasien Corona Covid-19 di RS Darurat Wisma Atlet Bisa Bawa Ini

Agung menyadari isolasi atau karantina cukup membuat pasien kesepian. Saat ini di Rumah Sakit Darurat juga belum dilengkapi televisi.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 27 Mar 2020, 13:43 WIB
Petugas menyiapkan perlengkapan ruang isolasi Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 di Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, Minggu (22/3/2019). RS Darurat Penanganan COVID-19 siap dioperasikan besok. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah mengalihfungsikan Wisma Atlet menjadi Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet. Sarana dan Prasarana yang tersedia belum sempurna seperti fasilitas hiburan.

Hal itulah yang sempat dikeluhkan pasien saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet.

“Ada masyarakat yang datang sangat mengeluhkan keadaan kamar yang kosong, hanya berisi tempat tidur,” kata Komandan Satgas Kesehatan Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Brigjen Agung Hermanto, Jumat (27/3/2020).

Agung menyadari isolasi atau karantina cukup membuat pasien kesepian. Saat ini di Rumah Sakit Darurat juga belum dilengkapi televisi.

Kendati demikian, Agung menuturkan Telkom telah memasang jaringan Wifi dengan kapasitas yang cukup bagus yang bisa dimanfaatkan pasien terkait Covid-19 selama masa karantina.

“Wifi kami dari Telkom cukup dan bisa untuk mengakses televisi. Seumpanya menggunakan laptop wifi di-connect, kejenuhan ini bisa sedikit berkurang,” ucap dia.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Kirim Alat Penunjang

Agung juga menyarankan kepada pihak keluarga untuk mengirimkan alat penunjang seperti laptop atau pakaian. Sehingga pasien bisa nyaman berada di ruang perawatan.

“Kami menyarankan keluarga yang di rumah maka mengirim perlengkapan untuk saudara di karantina ini bisa melalui tower satu akan kami masukkan di tempat saudaranya tersebut,” ucap dia.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya