Italia Darurat Virus Corona Covid-19, Serie A Tak Bisa Dilanjutkan

Italia sedang kepusingan menghadapi virus Corona Covid-19. Liga Italia Serie A disarankan tak dilanjutkan lagi.

oleh Thomas diperbarui 25 Mar 2020, 16:30 WIB
Logo Liga Italia Serie A (Ist)

Liputan6.com, Genoa- Virus Corona Covid-19 semakin parah saja menerjang Italia. Nasib kompetisi Liga Italia Serie A pun semakin tak menentu. Bos Sampdoria Massimoa Ferrero menyarankan musim 2019-2020 dibatalkan total.

Liga Italia Serie A saat ini sedang ditangguhkan sementara menyusul wabah virus corona. Liga Italia disetop sementara sampai awal April. Namun hampir pasti akan diperpanjang.

Pasalnya virus corona Covid-19 di Italia masih belum bisa dikendalikan. Jumlah korban semakin bertambah. Hingga Selasa (24/3/2020). korban tewas di Italia akibat corona hampir 7.000 orang.

Berkaca pada situasi terkini, Ferrero melihat mustahil Serie A 2019-2020 bisa dilanjutkan. Dia ingin musim 2019-2020 dibatalkan sama sekali.

Ferrero lantas meminta klub-klub dan pengelola fokus pada musim baru 2020-2021. Dengan membatalkan musim 2019-2020 maka musim depan jumlah peserta Serie A bertambah menjadi 22 dimana dua klub teratas Serie B akan dianggap promosi.

 

 

2 dari 3 halaman

Saran

"Serie A tahun depan seharusnya sama seperti tahun ini, bagi saya, musim ini berakhir disini. Benevento memiliki 69 poin di Serie B, apa kata mereka? Mereka tidak dapat tinggal dan menonton saja," ujar Ferrero kepada Radio Radio.

Ferrero lantas menyindir presiden Lazio Claudio Lotito yang masih ngotot melanjutkan musim 2019-2020 karena timnya berpeluang meraih Scudetto.

3 dari 3 halaman

Komentar

Serie A. (dok. Lega Calcio)

"Scudetto musim ini? Saya tahu bila Claudio Lotito akan membunuh saya karena mengatakan ini, tapi ini kehidupan, bagi saya musim ini selesai di sini, di posisi sekarang ini," lanjut Ferrero.

"Kami dapat membuat hipotesis, kami dapat memberikan diri kami satu bulan persiapan, dari 4 April hingga 4 Mei, kami memainkan 12 pertandingan. Kita sampai Agustus, apa yang terjadi pada liga musim berikutnya? Mari kita mulai berbicara tentang musim depan, bukan yang ini."

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya