Apple Siapkan Pengisi Daya Cepat 65 Watt

Apple dilaporkan tengah menyiapkan pengisi daya berbasis GaN, di mana akan menjadi USB-C yang mendukung fast charging hingga 65 watt.

oleh Liputan6.com diperbarui 08 Mar 2020, 16:23 WIB
Kepala charger dan kabel Lightning iPhone 11 Pro. Liputan6.com/Yuslianson

Liputan6.com, Jakarta - Apple memiliki berbagai macam pengisi daya untuk setiap produknya. Baru-baru ini perusahaan dikabarkan akan merilis model pengisi daya baru yang lebih fleksibel.

Mengutip laman Ubergizmo, Minggu (8/3/2020), menurut laporan dari IT Home, beberapa perusahaan (termasuk Apple) sedang membuat pengisi daya berbasis Gallium Nitride (GaN).

Setiap produk Apple memang memiliki model pengisi daya berbeda, untuk itu dengan model pengisi daya berbasis GaN ini akan memungkinkan pengguna bisa memakai charger yang sama dengan produk berbeda.

GaN akan menjadi USB-C yang mendukung fast charging hingga 65 watt. Perubahan pengisi daya berbasis GaN akan berdampak pada industri karena komponen yang lebih sedikit, namun lebih efisien pada penggunaanya.

Pengisi daya GaN pada perangkat Apple juga memiliki kemampuan untuk menyesuaikan output secara otomatis, tergantung pada perangkat yang terhubung.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

2 dari 3 halaman

Virus Corona Bikin Toko Apple Telat dapat iPhone Pengganti

Ilustrasi iPhone cocok untuk wanita

Di sisi lain, Apple menginformasi pasokan iPhone pengganti mengalami kendala dalam beberapa minggu ke depan.

Perusahaan memberikan informasi ini ke pegawai bidang bidang perbaikan di toko Apple. Demikian menurut seorang pegawai Apple Store, seperti dilaporkan Bloomberg.

Mengutip laman The Verge, Kamis (5/3/2020), kekurangan komponen dan iPhone pengganti ini merupakan salah satu dampak dari virus corona yang kini mewabah di Amerika Serikat dan dunia.

Terlalu banyak efek virus corona terhadap industri teknologi, termasuk mempengaruhi pasokan produk-produk iPhone.

Bloomberg juga menyebut, lini produksi iPhone 11 dan iPad Pro juga mengalami kekurangan juga.

Sebelumnya, Apple telah melaporkan ke investor kalau perusahaan kemungkinan tidak bisa mencapai target pendapatan yang ditentukan untuk kuartal kedua 2020.

3 dari 3 halaman

Pasokan iPhone Terganggu Gara-Gara Virus Corona

Pengunjung mencoba iPhone XR saat peluncuran produk baru Apple di Apple Headquarters, Cupertino, California (12/9). iPhone XR dapat dipesan per 19 Oktober di beberapa negara dan mulai tersedia pada 26 Oktober 2018. (AP Photo/Marcio Jose Sanchez)

CEO Apple Tim Cook bahkan sudah mengatakan, pasokan iPhone kemungkinan bakal terganggu.

Namun, belum jelas virus corona ini bakal mengganggu iPhone pengganti atau komponen yang dipakai dalam perbaikan iPhone.

Bagi konsumen yang ada di Amerika, jika perangkat mereka mengalami kerusakan berat dan ada komponen yang harus diganti, kemungkinan akan lebih lambat mendapatkan komponen itu dibandingkan sebelumnya.

Bahkan, dilaporkan ketersediaan komponen atau iPhone pengganti baru ada dalam dua atau empat minggu lagi.

(Fitriah Nurul Annisa/Isk)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya