Zidane Dinilai Belum Berani Menyelesaikan Masalah di Real Madrid

Zinedine Zidane kembali menjadi pelatih Real Madrid untuk membangun skuat setelah kepergian Cristiano Ronaldo pada 2018.

oleh Liputan6.com diperbarui 22 Sep 2019, 18:50 WIB
Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, memberikan arahan kepada anak asuhnya saat melawan Celta Vigo pada laga La Liga 2019 di Stadion Santiago Bernabeu, Sabtu (16/3). Real Madrid menang 2-0 atas Celta Vigo. (AP/Paul White)

Liputan6.com, Madrid - Zinedine Zidane dituding masih belum cukup berani untuk merombak skuat Real Madrid. Los Blancos juga belum benar-benar menemukan pengganti Cristiano Ronaldo.

Musim bencana pada 2018/19 mendorong Real Madrid untuk menunjuk kembali Zidane. Sebagai salah satu pelatih tersukses, juru taktik asal Prancis itu sepakat bergabung, tapi dengan jaminan kebebasan membangun skuat.

Terbukti, Zidane mendatangkan sejumlah pemain baru pada bursa transfer musim panas ini - yang ternyata tidak benar-benar membantu. Sebagian besar pemain yang didatangkan Zidane masih belum pantas menjadi pemain inti Real Madrid, kecuali Eden Hazard.

Karena itu, Zidane dinilai masih belum benar-benar memahami tantangan yang dia hadapi.

 

2 dari 3 halaman

Tim Lawas

Zinedine Zidane dan Cristiano Ronaldo saat keduanya masih bekerja sama di Real Madrid. (AFP Photo/Jose Jordan)

Mantan pemain Prancis Rolland Courbis meragukan komitmen Zidane untuk membangun tim. Zidane meninggalkan sejumlah masalah ketika meninggalkan klub tahun lalu dan dia belum berusaha menyelesaikannya ketika kembali.

"Anda harus mengamati apa yang terjadi ketika Zidane pergi pada 2018 lalu," buka Courbis kepada Marca.

"Dia tidak berani menyelesaikan masalah yang dia hadapi ketika harus mengganti empat atau lima pemain dalam tim yang menjuarai Liga Champions tiga kali."

"Dia kembali untuk membangun tim setelah kepergian Cristiano Ronaldo," sambungnya.

 

3 dari 3 halaman

Masalah Besar

Bagi Courbois, era setelah Ronaldo merupakan masalah terbesar Madrid sekarang. Ronaldo sangat berperan selama 9 tahun di Santiago Bernabeu, jelas kepergiannya menyisakan lubang yang begitu besar.

"Sampai saat ini, Zidane sudah membuat sejumlah keputusan buruk dan ada kejutan-kejutan tidak menyenangkan, mulai dari kondisi fisik sampai kualitas pembelian pemain baru," lanjut Courbis.

"Masalah besar yang belum juga diselesaikan Zidane, dengan Paul Pogba atau tidak, adalah era setelah Ronaldo - yang masih kosong sampai saat ini," pungkasnya.

Sumber: Marca

Disadur dari Bola.net (Penulis Richard Andreas , Published 22/09/2019)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya