Liputan6.com, Seoul - Serial drama baru yang dibintangi Song Joong Ki, Asadal Chronicles, menyimpan kontroversi. Lembaga perlindungan tenaga kerja Hanbit Media Labor Rights Center, menganggap pihak tvN tak mempedulikan kondisi kerja untuk seluruh staf produksi drama tersebut.
Alhasil, Hanbit Center mengajak pihak Hope Solidarity Labor Union. Mereka mendesak agar seluruh administrasi buruh dan tenaga kerja Seoul memberi perwakilannya di lokasi syuting drama Song Joong Ki ini. Pihak berwenang akan mengawasi berlangsungnya proses produksi drama tersebut.
Baca Juga
Advertisement
Tak cuma lokasi kerja. Perwakilan Hope Solidarity Labor Union turut menyampaikan bahwa staf produksi Asadal Chronicles bekerja dengan waktu sangat panjang.
Bahkan, tim produksi drama Asadal Chronicles yang diperankan Song Joong Ki harus bekerja dengan durasi lebih dari 20 jam sehari.
Patah Tulang
"Akibat jam kerja yang sangat panjang, staf yang mengurusi pencahayaan sampai mengalami patah tulang. Terkait hal ini, kami telah mengirimkan surat keberatan kepada manajemen. Namun kondisi tak kunjung membaik," ujar sumber tersebut.
Pihak tvN memulai syuting serial Asadal Chronicles pada pertengahan 2018. Dalam proyeknya dua bintang Descendant of The Sun pun harus reuni. Mereka adalah Song Joong Ki dan Kim Ji Won. Drama praproduksi ini awalnya dijadwalkan tayang pada Mei 2019.
Advertisement
