Liputan6.com, Jakarta - Ada begitu banyak kisah unik yang dialami driver ojek online atau ojol yang beredar di media sosial setiap hari. Tentunya banyak keluh kesah yang dirasakan driver ojek online ketika mengantarkan penumpang, mulai dari kena omel hingga harus menjadi tempat curhat.
Baca Juga
Advertisement
Hal tersebut baru saja dialami seorang driver ojol bernama Irfan Jamaludin. Irfan harus rela menjadi tempat curhat penumpangnya yang baru saja putus dengan sang kekasih.
Kisahnya ini berawal ketika penumpang tersebut meminta untuk dijemput di suatu lokasi. Tetapi, lantaran terkena zona larangan dan hujan deras, akhirnya Irfan meminta pengguna ojol itu menunggu sebelum menghampirinya. Sembari menunggu, calon penumpang Irfan justru mencurahkan isi hatinya.
"Mas, saya habis diputusin cewek saya mas. Dia selingkuh mas," kata pengguna ojol itu.
Penumpang tersebut bercerita bahwa dirinya baru saja putus lantaran sang kekasih selingkuh. Nyatanya penumpang ojol tersebut membawa sepeda motor namun tertinggal di kafe tempatnya sering menghabiskan waktu bersama sang kekasih.
"Bayangin aja mas, kamu lihat cewek kamu di cafe sama cowok lain, pegangan tangan mas. Kan kalau udah emosi gitu pikirannya enggak stabil. Saya lupa kalau bawa motor mas," tambahnya.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Sabar Mendengarkan Curahan Hati Penumpang
Dengan sabar Irfan mendengarkan curahan hati calon penumpanganya tersebut. Irfan bahkan meminta penumpangnya tersebut untuk memenangkan diri.
"Yang sabar mas, tenangin pikiran dulu saja mas biar keadaan membaik lagi," ujar Irfan.
Irfan juga memberikan saran agar penumpangnya tersebut tak mengambil keputusan dalam keadaan emosi.
"Emosi boleh mas, tapi jangan pernah ambil keputusan dalam keadaan emosi, ntar hasilnya enggak baik mas," ucap Irfan.
Percakapan antara Irfan dan penumpang itu lantas menjadi viral di media sosial. Banyak warganet yang memuji kesabaran Irfan dan mengatakan tak hanya mengantar ke tempat tujuan driver ojol juga selalu berusahan menjadi pendengar yang baik bagi para penumpangnya.
Advertisement
