5 Kemenangan Lagi, Juventus Raih Scudetto

Juventus saat ini unggul 19 poin dari Napoli di puncak klasemen Liga Italia.

oleh Liputan6.com diperbarui 09 Mar 2019, 17:50 WIB
Para pemain Juventus merayakan gol yang dicetak Moise Kean ke gawang Udinese pada laga Serie A di Stadion Allianz, Turin, Jumat (8/3). Juventus menang 4-1 atas Udinese. (AFP/Miguel Medina)

Liputan6.com, Turin - Juventus memenangkan laga pekan ke-27 Liga Italia 2018/19. Bermain di Allianz Stadium, Sabtu (9/3/209) dini hari WIB, klub berjuluk Si Nyonya Tua itu menang 4-1 atas Udinese.

Dengan hasil ini, Juventus makin kokoh di puncak klasemen sementara dengan 75 poin. Skuat racikan Massimiliano Allegri ini unggul 19 poin dari Napoli yang berada di posisi kedua.

Napoli belum memainkan laga pekan ke-27. Pasukan Carlo Ancelotti baru akan menghadapi Sassuolo pada Senin (11/3/2018) dini hari WIB.

Sementara itu, jika mampu meraih kemenangan dalam lima laga berikutnya, Allegri yakin Juventus akan mengunci gelar juara Liga Italia musim ini.

2 dari 3 halaman

5 Kemenangan Menuju Scudetto

Para pemain Juventus dan Udinese bersalaman usai laga Serie A di Stadion Allianz, Turin, Jumat (8/3). Juventus menang 4-1 atas Udinese. (AFP/Miguel Medina)

Dengan keunggulan 19 poin, langkah Juventus untuk merayakan gelar scudetto memang hanya tinggal menunggu waktu. Napoli sepertinya akan sangat sulit untuk bisa mengejar selisih poin tersebut.

Tak salah jika Juventus begitu optimistis bakal meraih scudetto. "Para pemain sudah tampil apik hari ini," ucap Allegri dikutip dari Sky Sports Italia.

"Tapi, saya yakin mereka akan melakukan ini di laga selanjutnya. Kami masih butuh lima kemenangan lagi untuk meraih gelar scudetto, terlepas dari apa pun hasil yang didapatkan Napoli. Kami ada di posisi yang kuat," sambungnya.

"Kami masih harus bekerja keras untuk bisa meraih satu atau dua gelar lagi," tandasnya.

3 dari 3 halaman

Pujian untuk Kean

Moise Kean menjadi pemain Juventus yang tampil bersinar di laga melawan Udinese. Pemain berusia 19 tahun tersebut mampu menggantikan peran Cristiano Ronaldo sebagai mesin gol. Kean menyumbang dua dari empat gol yang diciptakan oleh Juve ke gawang Udinese.

"Kean sangat bagus ketika dia berlari untuk menuju ke gawang dan punya finishing yang bagus. Tapi, dia harus meningkatkan gerakan dan pengambilan keputusan. Tapi itu wajar bagi pemain yang lahir tahun 2000," tandasnya.

Sumber: Bola.net

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya