Lorenzo Gabung Repsol Honda, Marquez Perlu Waspada

Jorge Lorenzo bakal menjadi tandem Marc Marquez bersama Repsol Honda.

oleh Liputan6.com diperbarui 08 Jun 2018, 15:00 WIB
Pembalap Ducati, Jorge Lorenzo menunjukkan ekspresi bahagia saat naik podium juara MotoGP Italia 2018 di Sirkuit Mugello. (Twitter/Ducati Motor)

Liputan6.com, Jakarta Reaksi beragam bermunculan menanggapi bergabungnya Jorge Lorenzo dengan Repsol Honda. Di tim baru nanti, pembalap asal Spanyol itu akan bertandem dengan Marc Marquez. 

Tak sedikit orang yang yakin bahwa bersatunya Lorenzo dan Marquez di Honda merupakan simbol bersatunya para 'pengkhianat' Valentino Rossi, mengingat The Doctor menuduh keduanya bersekongkol menghalanginya merebut gelar pada 205.

Meski begitu, pengamat MotoGP asal Italia, Guido Meda mengaku tak yakin Lorenzo dan Marquez benar-benar berteman dan berkomplot. Kepada Sky Sport, Meda bahkan meyakini bahwa Lorenzo tak berusaha menjegal Rossi.

"Reaksi orang-orang agak seperti di media sosial. Semua orang berkata, 'Akhirnya dua kawan kembali bersama, dua orang dari tindakan mafia telah bersatu.' Saya rasa tidak. Pada 2015, tak diragukan lagi Lorenzo memanfaatkan 'kinerja' Marquez, yang entah bagaimana caranya menghalangi Rossi. Lorenzo tak ambil bagian dalam kejadian itu," ujarnya.

 

 

2 dari 3 halaman

Memanas

Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez dan Dani Pedrosa bersama pebalap Ducati, Jorge Lorenzo, naik podium GP Aragon di Sirkuit Motorland, Alcaniz, Minggu (24/9/2017). Marquez berhasil finis tercepat dengan waktu 42 menit 6,819 detik. (AFP/Jose Jordan)

Lorenzo dan Marquez sejatinya juga punya hubungan yang tak terlalu baik, usai keduanya bersenggolan di tikungan terakhir Jerez pada 2013. Meda juga mengingatkan bahwa Lorenzo satu suara dengan Rossi, yang meyakini Marquez harus dihukum berat usai senggolan di Argentina pada April lalu.

"Saya tak sepakat atas aspek ini (pertemanan Lorenzo-Marquez). Mereka bukan dua teman yang kembali bersama. Bahkan, baru-baru saja, Marquez yang selalu agresif telah mendapat kritikan tajam tak hanya dari Rossi, melainkan juga dari Lorenzo," ungkapnya.

 

3 dari 3 halaman

Marquez Harus Waspada

Aksi pembalap Repsol Honda, Marc Marquez pada MotoGP Italia 2018 di Sirkuit Mugello. (AP Photo/Antonio Calanni)

Meda bahkan yakin Marquez seharusnya bersikap waspada dan hati-hati pada Lorenzo, mengingat keduanya merupakan rider terkuat dan dua rider yang mampu merebut gelar dunia selama lima tahun terakhir.

"Menurut saya, justru Marquez harus mengangkat perisainya sendiri, karena ia harus lepas dari serangan Lorenzo. Ia tak akan melalui ini dengan mudah, apalagi dengan tandem seperti Lorenzo. Jelas langkahnya tak akan mudah," kata Meda.

 

Sumber: Bola.net

Saksikan juga video menarik di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya