KPUD Jabar Batasi Tamu Undangan Saat Undian Nomor Urut Calon

KPUD Jawa Barat menggelar pengundian nomor urut pasangan calon pilkada Selama malam nanti.

oleh Huyogo Simbolon diperbarui 13 Feb 2018, 08:51 WIB
Empat bakal pasangan calon Pilkada Jabar menjalani tes kesehatan. (Liputan6.com/Huyogo Simbolon)

Liputan6.com, Bandung - KPUD Jabar akan menggelar pengundian nomor urut pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jabar 2018, Selasa ini.

KPUD Jabar membatasi jumlah undangan pendukung yang hadir di SOR Arcamanik.

Ketua KPUD Jabar Yayat Hidayat mengatakan, kapasitas venue pengundian berjumlah 1.400 kursi. Terdiri dari 800 kursi untuk tim sukses paslon.

"Jadi masing-masing paslon mendapat undangan 200 orang," kata Yayat, Selasa 13 Februari 2018.

Selebihnya, undangan diberikan kepada 30 rektor dari berbagai kampus di Jabar, anggota KPU kabupaten/kota, tokoh masyarrakat, bupati, wali kota dan anggota DPRD.

Jajaran KPUD Jabar sudah beraktivitas di SOR Arcamanik sejak pukul 08.00 pagi. Teknis kedatangan para pendukung paslon sudah masuk gedung pukul 17.00, dilanjut pukul 19.00 di mana tamu undangan resmi masuk gedung dan sekitar pukul 20.40 dilakukan pengundian nomor urut.

2 dari 2 halaman

Ingatkan Tidak Kampanye

DPD Partai Gerindra Jawa Barat menyerahkan SK dukungan kepada pasangan Pilkada Jabar 2018 Mayjen (Purn) Sudrajat dan Ahmad Syaikhu. (Liputan6.com/Kukuh Saokani)

Yayat juga mengingatkan kepada paslon dan tim pemenangan untuk tidak kampanye sebelum 15 Februari 2015.

"Masa penetapan calon ini sampai pada 14 Februari, hati-hati kalau tidak bisa terjerembab pada kampanye di luar jadwal. Sanksinya diskualifikasi," tegasnya.

Salah satu bentuk kampanye bisa melalui blusukan dengan mengajak masyarakat untuk memilih.

"Kalau ada alat peraga kita lihat. Apakah ada gambarnya, fotonya, nomornya. Kalau tidak ada nomornya bukan kampanye," ujar dia. 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya