Rizal Mallarangeng: Urutan Ke-2 di Survei LSI, Golkar Mengejutkan

Rizal Mallarangeng mengaku bersyukur atas pencapaian Partai Golkar saat ini. Perubahan terjadi begitu cepat.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 24 Jan 2018, 19:43 WIB
Rizal Mallarangeng

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Koordinator Bidang Penggalangan Khusus Partai Golkar Rizal Mallarangeng mengaku kaget dengan pencapaian Golkar di bawah kepemimpinan Airlangga Hartarto. 

Hasil penelitian Lembaga Survei Indonesia (LSI) menempatkan Golkar sebagai partai papan atas. Partai yang dipimpin Airlangga Hartarto itu menempati posisi kedua setelah PDIP. Sedangkan urutan ketiga dipegang Partai Gerindra.

"Mengejutkan karena kita masih terkenang beberapa bulan lalu, berita tentang Golkar begitu buruk, begitu negatif. Kemudian terjadi peralihan kepemimpinan," kata Rizal saat ditemui Liputan6.com di kantornya, Jakarta, Rabu (24/1/2018).

Rizal mengaku bersyukur atas pencapaian Partai Golkar saat ini. Perubahan tersebut dianggapnya lebih cepat dari perkiraan banyak orang.

"Setelah berjalan beberapa lama, pandangan masyarakat ternyata senada dengan survei LSI, sambutannya positif. Alhamdullilah, rebound-nya begitu cepat, begitu tinggi. Jadi mengejutkan," kata dia.

Rizal berharap ada peningkatan signifikan setelah Partai Golkar dipimpin nakhoda baru. Yang akan menimbulkan suasana lebih bersemangat di internal kader. Juga membuat citra Golkar lebih bersih dan lebih jelas track record-nya.

"Saya tak menyangka begitu tinggi dan begitu cepat. Ini mengejutkan dalam arti yang positif," kata dia. "Setelah kepengurusan baru, beritanya mostly (kebanyakan) positif," ungkap Rizal.

 

2 dari 2 halaman

Sudah Mengakar

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (tengah depan) beserta struktur kepengurusan baru Partai Golkar periode 2018-2019 saat foto bersama di DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta, Senin (22/1). (Liputan6.com/JohanTallo)

Rizal menuturkan, survei LSI Denny JA menunjukkan bahwa akar partai Golkar yang tersebar di seluruh daerah menginginkan semangat baru untuk bangkit kembali.

"Akar Partai Golkar mengakar dalam dari Sabang sampai Merauke. Jadi begitu dapat kepengurusan baru, ketua umum baru, langsung rebound, langsung bangkit kembali," tutur Rizal.

Dia menyebutkan, kondisi saat ini melampaui apa yang terjadi di Pemilihan Legislatif 2014. Sehingga, Rizal optimistis, masih ada peluang partainya berada di atas.

"Berita ini, hasil survei ini membawa harapan baru, semangat baru. Sehingga Pemilu 2019 kelihatannya makin seru," tukas Rizal.

Menurutnya, akar Partai Golkar sudah menguat. Ibarat pohon beringin, ini sudah lama dan kokoh. Meski diterpa cobaan, partainya akan bangkit. 

Apalagi, munculnya kepemimpinan baru menjadi angin segar.  Rizal menilai, penunjukan Airlangga sebagai nakhoda dalam Munaslub Partai Golkar sudah tepat dan sesuai aspirasi para kader.

"Dan mendapat dukungan dari Pak Joko Widodo, sudah tepat. Ternyata aspirasi masyarakat sudah disalurkan," kata Rizal.

Sekarang, lanjut dia, bagaimana Partai Golkar bisa merawat hal positif tersebut dan terus menjaga agar elektabilitasnya semakin naik.

"Ke depannya bagaimana merawat momentum ini bagi Partai Golkar. Dalam text book politik, yang diperlukan 3M. Money, media and momentum. Dua bisa diupayakan. Tapi, yang namanya momentum datangnya tiba-tiba. Itu yang paling mahal di tahun politik," jelas dia.

Saksikan video pilihan berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya