Pria di India Diculik dan Dipaksa Menikah, Alasannya?

Vinod Kumar diculik dan ditodong senjata agar mau menikahi wanita yang tak ia kenal.

oleh Nur Aida Tifani diperbarui 08 Jan 2018, 10:00 WIB
Pernikahan di India Ilustrasi. Credit: Indiamarks.com

Liputan6.com, India Pernikahan seharusnya menjadi momen terindah dan tak terlupakan. Kebahagiaan sudah tentu terlimpahkan pada pasangan yang melangsungkan pernikahan. Namun sayang, hal ini tak dirasakan oleh Vinod Kumar.

Alih-alih mendapat momen pesta pernikahan bersama orang yang dicintainya, pria 29 tahun asal Jharkhand, India, itu malah diculik paksa dan ditodong dengan pistol agar mau menikahi seorang wanita yang tak pernah ia kenal.

Sambil menangis dan memohon untuk dilepaskan, Kumar hanya bisa pasrah dengan keadaan yang dialaminya. Wanita yang ia nikahi berasal dari daerah Bihar, terkenal sebagai wilayah yang miskin di India.

 

 

 

 

2 dari 3 halaman

Bermula untuk menghadiri sebuah acara pernikahan

Vinod Kumar hanya bisa menunduk lesu saat melakukan proses pernikahan dengan wanita yang tak pernah ia kenal. Source: Mirror

Kejadian ini bermula ketika Kumar berencana untuk menghadiri sebuah pernikahan sebagai seorang tamu bersama pria lain yang ia anggap teman.

Saat tiba waktunya untuk pergi ke acara pernikahan, ia bertemu temannya yang bernama Serendra Yadav, yang sekarang menjadi ipar laki-lakinya bersama dengan pria lain yang bertujuan untuk menculiknya.

Setelah itu, Kumar disandara dan disiksa oleh anggota keluarga. Salah satu dari mereka bahkan menodongkan pistol ke arahnya agar mau menikahi seorang wanita dalam keluarga mereka.

"Setelah melakukan penikahan paksa kepadaku, keluarga wanita itu menyekapku selama semalaman. Keesokan harinya aku baru bisa menghubungi saudaraku," ujar Kumar melansir Mirror, Minggu (7/1/2018).

Saudara Kumar, Awadhesh mengungkapkan bahwa ia sempat meminta bantuan polisi untuk menangani kasus Kumar. Namun, mereka tak banyak membantu.

Hal itu sempat dibantah oleh pihak polisi setempat, mereka mengatakan bahwa tim mereka sedang menggali informasi lebih dalam dan akan melakukan tindakan kepada orang yang tertuduh.

3 dari 3 halaman

Adanya penyakit sosial dalam masyarakat

Vinod Kumar hanya bisa menangis dan memohon untuk dibabaskan dari pernikahan paksa tersebut. Source: Mirror

Meskipun begitu menurut media lokal, polisi tak bisa mengambil tindakan serius karena kasus yang dialami Kumar merupakan bagian dari penyakit sosial yang disebut 'pakdua shadi'.

Polisi tersebut tak punya kewenang untuk mengurus hal ini karena mereka tak menganggapnya sebagai tindakan kriminal.

Pakdua shadi merupakan tindakan seorang keluarga menculik pria untuk memaksanya menikahi putri mereka, walaupun sang orangtua tak mampu membayar mas kawin (Di India biasanya pihak wanita yang selalu membayar mas kawin dalam pernikahan).

Kejadian pakdua shadi biasanya terjadi di pada orangtua yang merasa putus asa untuk menemukan pasangan bagi putri mereka. Motif lain yang melatarbelakangi hal ini juga bisa didasari karena adanya ketimpangan rasio, antara jumlah wanita terlalu banyak atau jumlah pria yang terlalu sedikit di wilayah tertentu.

Saksikan Video Pilihan di Bawah ini:

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya