Sandiaga Berharap Transjakarta Siapkan Rekayasa Jalur saat Macet

Menurut Sandiaga, langkah ini untuk mempermudah para pengguna bus Transjakarta saat menghadapi kemacetan di beberapa titik itu.

oleh Ika Defianti diperbarui 19 Okt 2017, 10:57 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur Sandiaga Uno. (Liputan6.com/Delvira Chaerani Hutabarat)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menginstruksikan kepada Direktur Utama (Dirut) PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) untuk menciptakan inovasi terbaru. Kendati demikian, Sandiaga menegaskan layanan Transjakarta saat ini sudah cukup baik.

"Karena kemarin kita naik Transjakarta, sebetulnya layanannya sudah cukup baik," kata Sandi di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis (19/10/2017).

Menurut dia, pihak Transjakarta dapat mencari rute untuk rekayasa lalu lintas saat terjadi kemacetan panjang. Apalagi saat ini terdapat enam pembangunan besar di wilayah Ibu Kota.

Hal itu, kata dia, untuk mempermudah para pengguna Transjakarta saat menghadapi kemacetan di beberapa titik itu. Sehingga dapat memberikan keyakinan kepada masyarakat dalam jangka pendek ataupun menengah untuk menggunakan kendaraan umum di Jakarta.

"Cari rekayasanya, sementara kasih kemudahan kepada warga. Sehingga tidak terlalu beda jauh dengan menggunakan kendaraan pribadi dan jauh lebih terjangkau harganya," papar Sandiaga.

Dengan cara itu, menurut dia dapat memberikan dua dampak sekaligus, yakin infrastruktur yang memadai dan kesadaran masyarakat akan kendaraan umum.

"Dengan begitu ada dua pilar, satu infrastruktur dibangun dan kesadaran masyarakat menggunakan transportasi publik," jelas Sandi.

2 dari 2 halaman

Anies-Sandi Naik Transjakarta

Pada Selasa lalum, usai salat Ashar berjamaah di Masjid Fatahilah, kompleks Balai Kota, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur Sandiaga Uno meninggalkan tempatnya bekerja. Dia keluar Balai Kota dan naik bus tingkat pariwisata.

"Bro, kita naik bus wisata bro," kata Anies pada Sandi, Jakarta, Selasa (17/10/2017).

Sontak, bus tingkat itu penuh oleh staf Anies-Sandi dan juga jurnalis. Penumpang yang semula berada di lantai bawah diminta untuk ganti bus lantaran bus terlalu penuh, seolah dibajak Anies-Sandi dan rombongan.

"Mau ke Mampang, naik Transjakarta sekalian lihat-lihat yang LRT (Light Rail Transit)," ujar Sandi.

Bus pariwisata mengantarkan Anies-Sandi ke halte Dukuh Atas, bus sempat berhenti di Halte Sarinah, warga yang melihat ada DKI 1 dan DKI 2 langsung heboh dan melambaikan tangan. "Pak Anies, Pak Sandi," teriak ibu-ibu.

Setelah tiba di Halte Dukuh Atas, Anies dan Sandi melanjutkan perjalanan ke Mampang dengan Transjakarta koridor 6 jurusan Dukuh Atas-Ragunan.

Tidak ada pemisahan antara Anies-Sandi dan warga yang naik dari halte berikutnya. Mereka kaget mengetahui yang duduk di sampingnya adalah gubernur dan wagub. Anies-Sandi lantas menyapa dan mengajak ngobrol para penumpang.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya