Crane Proyek LRT Palembang Roboh Menimpa Rumah Warga

Crane roboh diduga karena kehilangan keseimbangan saat mengangkat besi.

oleh INDOSIAR diperbarui 01 Agu 2017, 12:11 WIB
Mobil Crane yang diberi garis polisi di PT. Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II, Jakarta, (6/1). Direktorat Tipideksus Bareskrim Polri menyita dan mengamankan 10 unit Crane pada beberapa bulan yang lalu di pelabuhan tersebut. (Liputan6.com/Gempur M Surya)
Patroli Indosiar, Palembang - Sebuah crane proyek Light Rail Transit atau LRT di kawasan Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan, menimpa rumah warga, Selasa (1/8/2017) dini hari. Akibatnya, tujuh orang mengalami luka dan sejumlah karyawan proyek diamankan untuk kepentingan penyelidikan oleh kepolisian.
 
Seperti ditayangkan Patroli Siang Indosiar, Selasa (1/8/2017), crane proyek pengerjaan LRT di Jalan Gubernur Haji Bastari, Jakabaring, roboh dan menimpa empat rumah hingga rusak parah. Tujuh warga yang berada di dalam rumah menderita luka-luka akibat tertimpa material bangunan.
 
Menurut polisi yang tiba di lokasi, ambruknya crane terjadi saat para pekerja tengah menyambungkan besi pilar penghubung LRT.  Saat besi diangkat, crane mendadak hilang keseimbangan dan terguling, diduga crane tidak mampu menahan beban.
 
Seluruh korban telah mendapat perawatan medis di Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang. Sejumlah karyawan kontraktor LRT diamankan aparat Polresta Palembang guna kepentingan penyelidikan.
 

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya