Ini Momen Ramadan yang Afgan Rindukan

Bulan Ramadan menjadi bulan yang spesial bagi seluruh umat Islam, termasuk Afgan.

oleh Istihanah Soejoethi diperbarui 17 Jun 2017, 23:00 WIB
Bulan Ramadan menjadi bulan yang spesial bagi seluruh umat islam, termasuk Afgan.

Liputan6.com, Jakarta Bulan Ramadan menjadi bulan yang spesial bagi seluruh umat Islam, termasuk Afgan. Penyanyi 28 tahun itu mengaku momen Ramadan sangatlah berarti untuknya, terutama saat masa anak-anak.

"Momen Ramadan paling ingat itu pas kecil, soalnya ada pesantren kilat, terus suka kumpul bareng sepupu main-main di luar rumah, seru deh pokoknya waktu kecil," papar pelantun "Bukan Cinta Biasa" itu kepada Liputan6.com, beberapa waktu lalu.

Tembok Besar China dipilih oleh penyanyi 28 tahun itu untuk merayakan ulang tahunnya yang jatuh pada tanggal 27 Mei mendatang. Selain itu, Afgan juga ingin mengunjungi Shanghai dan Beijing. (Adrian Putra/Bintang.com)

Menurut Afgan momen Ramadan saat ini berbeda dengan masa kecilnya, sehingga ia sangat rindu dengan momen Ramadan kala itu.

"Aku merasa kalau Ramadan saat ini beda dengan masa aku kecil. Kalau dulu itu suasananya kental sekali, mungkin karena teknologi sudah canggih sekarang," lanjutnya.

Sama seperti anak-anak di usianya, kala itu Afgan juga kerap melakukan kecurangan saat menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan.

"Aku dulu itu suka minum di depan kulkas diam-diam, terus lanjut puasa lagi," jelasnya.

Afgan Syahreza (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Setelah dewasa, Afgan mengaku sudah sulit untuk menghabiskan waktu berbuka dengan keluarganya. Namun, ia selalu menyempatkan sahur bersama keluarga besarnya yang juga memiliki kesibukan sepertinya.

 

Simak video menarik di bawah ini :

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya