Wakapolri Minta Jajarannya Tingkatkan Waspada Jelang Pilkada 2018

Wakapolri mengatakan, selain soliditas internal, Polri perlu kerja sama dengan TNI untuk menjaga NKRI.

oleh Reza Efendi diperbarui 09 Jun 2017, 08:36 WIB
Wakapolri Komjen Pol Syafruddin dalam acara buka puasa bersama di Medan (Liputan6.com/ Reza Efendi)

Liputan6.com, Medan - Wakapolri Komjen Pol Syafruddin mengatakan, kondisi global yang terjadi saat ini mempengaruhi kestabilan keamanan di Indonesia. Jenderal bintang tiga itu menyebut, ada dua kutub yang sangat mempengaruhi keamanan di Tanah Air, yaitu di Jazirah Arab dan Mindanau, Filipina yang menjadi basis baru dari ISIS.

"Seluruh jajaran Polri di masing-masing daerah Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan dan selalu menjaga keamanan NKRI," kata Syafruddin dalam Safari Ramadan di Mapolda Sumut, Jalan Sisingamangaraja, Medan, Kamis 8 Juni 2017.

Dia menegaskan, keamanan di Indonesia harus dijaga, baik soliditas internal maupun saling memback-up satu sama lain antara Polri dengan TNI. Kemudian, juga perlu juga kerja sama dengan seluruh stakeholder dan dukungan para ulama, serta masyarakat.

"Nanti pada 2018, kita akan dihadapi dengan pilkada serentak. Oleh karena itu dipastikan suhu politik akan meningkatkan," kata Syafruddin.

Mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan bersama, Polri diharapkan bisa menjaga kestabilan keamanan dalam negeri agar ke depannya Indonesia menjadi negara yang lebih baik dan lebih stabil.

"Intinya, kita harus tetap menjaga keutuhan NKRI," Syafruddin menandaskan. 

 

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya