Kilas Indonesia: Gempa 5,4 SR Runtuhkan 148 Bangunan di Tasik

Gempa berkekuatan 5,4 SR ini membuat warga mengungsi ke rumah kerabat dan ke balai desa.

oleh Liputan6 diperbarui 25 Apr 2017, 17:38 WIB
Gempa berkekuatan 5,4 SR ini membuat warga mengungsi ke rumah kerabat dan ke balai desa (Liputan 6 SCTV)

Liputan6.com, Tasikmalaya - Kerusakan rumah dan fasilitas lain akibat gempa berkekuatan 5,4 skala Richter di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, mencapai 148 bangunan. Berita ini mengawali Kilas Indonesia yang ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Selasa (25/4/2017).

Gempa ini membuat warga yang rumahnya rusak mengungsi ke rumah kerabat dan sebagian mengungsi ke balai desa.

Sementara itu, tower SUTET milik PLTA PT Poso Energy roboh gara-gara pondasinya terkena abrasi aliran Sungai Puna. Akibatnya aliran listrik langsung diputuskan untuk menghindari korban. Namun listrik di tiga kabupaten di antaranya Palu, Parigi dan Sigi padam total dan baru akan menyala sepekan lagi.

Jalan ambles di jalur penghubung Cirebon, Kuningan, Jawa Barat, akibat abrasi Sungai Cisanggarung di Kecamatan Waled kian mengkhawatirkan.

Mengantisipasi tidak jatuh korban karena berpotensi terjadi longsor petugas mengalihan arus kendaraan melewati jalur alternatif.

Empat ruang belajar di SD Bandung, Jombang, Jawa Timur, ambruk setelah dilanda hujan deras. Akibatnya siswa yang sedang mengikuti ujian masuk secara bergantian dan siswa dari kelas lain menggunakan lokasi parkir sebagai tempat belajar.

Saksikan tayangan video Gempa 5,4 SR meruntuhkan 148 bangunan di Tasik.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya