Sharp Gelontorkan Rp 11 Triliun untuk Produksi Layar OLED iPhone

Perusahaan asal Jepang tersebut nantinya juga akan membangun fasilitas produksi layar OLED yang akan berlokasi di Tiongkok.

oleh Jeko I. R. diperbarui 11 Jan 2017, 19:30 WIB
iPhone

Liputan6.com, Zhengzhou City - 
Sharp diketahui akan menjadi supplier layar OLED yang kelak diusung iPhone terbaru. Tak tanggung-tanggung, perusahaan teknologi asal Negeri Sakura itu bahkan dilaporkan akan menggelontorkan biaya yang tak main-main untuk menggarap layar OLED tersebut.


Mengutip laman Ubergizmo, Rabu (11/1/2017), Sharp akan mengeluarkan biaya US$ 864 juta atau setara dengan Rp 11 triliun, sedangkan fasilitas produksi layar OLED milik Sharp nantinya akan berlokasi di kawasan Zhenzhou City, Tiongkok.



Sharp mengungkapkan, volume produksi layar OLED baru bisa dimulai pada awal 2017. Ini menandakan, iPhone yang akan dirilis pada tahun ini belum tentu mengusung layar OLED.

Kabar soal Sharp akan menjadi supplier layar OLED Apple sudah lebih dulu digaungkan dari sang CEO, Tai Jeng-Wu. Ia membenarkan bahwa iPhone generasi berikutnya bakal menggunakan layar OLED. Hanya saja, Jeng-wu tidak menyebutkan iPhone 8 yang bakal memakai layar OLED.

Secara logika, iPhone generasi selanjutnya dipastikan iPhone 8, bukan 7s. Karena Apple sendiri dirumorkan tidak bakal meluncurkan iPhone 7s di 2017.

Mengingat tahun ini merupakan 10 tahun peringatan lahirnya iPhone, perusahaan yang berbasis di Cupertino itu justru bakal 'loncat' dari 7s dan langsung melahirkan iPhone 8. 

Konfirmasi Jeng-wu terkuak saat ia mengisi sebuah sesi di Tatung University, Taiwan. Kala itu, ia sempat ditanyakan oleh salah seorang mahasiswa terkait bagaimana rencana Apple dengan produk iPhone-nya di masa mendatang.

"iPhone telah berevolusi. Salah satu perubahan terbesarnya adalah pada sektor layar. Tahun depan, ia akan berganti dari layar LTPS (Low Temperature Poly-Silicon) ke panel OLED," kata Jeng-wu.

"Kami belum tahu apakah produk iPhone terbaru dengan layar OLED ini akan menjadi sebuah tren. Namun jika Apple tidak bertransformasi, nantinya malah tidak ada inovasi," tambahnya.

Sekadar informasi, Layar OLED menawarkan warna yang lebih hidup, hitam yang lebih jelas, dan lebih hemat energi dibandingkan panel LCD yang dimiliki iPhone terdahulu. Samsung sendiri telah menggunakan panel AMOLED untuk sejumlah ponsel seri Galaxy sejak beberapa tahun lalu.

(Jek/Isk)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya