Polri: Terduga Teroris Bekasi Akan Ledakkan Istana

Sebelumnya, Kadiv Humas Polri Irjen Boy Rafli Amar mengungkapkan bom akan diledakkan di sebuah kantor pemerintahan.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 10 Des 2016, 23:35 WIB
Kadiv Humas Mabes Polri Brigjen Pol Boy Rafli Amar saat rilis di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (22/4). Sebelum menjalani hukuman, Hartawan Aluwi melarikan diri ke Singapura. (Liputan6.com/Gempur M Surya)

Liputan6.com, Jakarta - Kabag Penum Mabes Polri Kombes Martinus Sitompul memastikan bom terduga teroris Bekasi dikemas dalam panci presto. Bom tersebut diduga kuat berdaya ledak tinggi.

Mengenai target peledakan, adalah kantor pemerintahan di Jakarta Pusat. "Rencananya bom tersebut akan diledakkan di Istana Negara pada saat serah terima jaga Paspampres," kata Martinus kepada Liputan6.com di Jakarta, Sabtu (10/12/2016).

Target peledakan juga dibenarkan Kadiv humas Mabes Polri, Irjen Boy Rafli Amar.

Sebelumnya, Boy Rafli Amar mengungkapkan bom akan diledakkan di sebuah kantor pemerintahan.

"Sebuah objek vital di Jakarta Pusat," kata Kadiv Humas Polri, Irjen Boy Rafli Amar, ketika dihubungi Liputan6.com, Jakarta, Sabtu (10/12/2016).

"Iya, iya, iya (di gedung pemerintahan). Itu yang bisa kami sampaikan," lanjut dia. Namun, dia enggan menyebut gedung pemerintahan yang menjadi target teroris itu Kompleks DPR atau Istana Kepresidenan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya