5 Insiden Kentut Pembawa Petaka Paling Mengerikan

Siapa sangka, kentut bisa menyebabkan insiden-insiden berikut ini?

oleh Sulung Lahitani diperbarui 02 Nov 2016, 10:16 WIB
Seberapa jauh Anda mengenal kentut Anda sendiri? Berikut fakta-fakta tentang kentut yang mungkin tidak Anda ketahui.

Liputan6.com, Jakarta - Tahukah Anda, jika kentut bisa menimbulkan kebakaran dan bahkan bisa juga menyebabkan sebuah ledakan hebat? Tentu Anda tidak percaya. Namun percayalah, ternyata kentut yang menyehatkan dapat menimbulkan petaka yang sangat mengerikan. Seperti apa? Simak ulasannya: 

1. Kentut Sapi Yang Menimbulkan Ledakan Hebat di Jerman

Kasus kentut yang berakhir mengerikan datang dari Jerman, kali ini bukan kentut manusia melainkan kentut hewan ternak sapi. Dikatakan kentut dari hewan ini telah menimbulkan ledakan yang cukup besar di Jerman dua tahun yang lalu. Adapun peristiwa tersebut terjadi di sebuah rumah peternakan di kota Rasdorf, Negara Bagian Hesse Jerman.

Dikatakan pula jika sumber ledakan tersebut berasal dari kentut sapi yang mengeluarkan zat metana. Surat kabar the Huffington Post mengabarkan jika zat metana itu mengenai muatan listrik statis yang memicu ledakan serta semburan api. Adapun peristiwa mengakibatkan atap sapi rusak parah dan satu sapi menderita luka bakar yang serius.

2. Kentut Berujung Kebakaran Saat Operasi di Rumah Sakit

Salah satu rumah sakit di sana tiba-tiba terbakar setelah pasien di rumah sakit tersebut kentut. Hal ini diakui oleh tim bedah di Rumah Sakit Tokyo Medical University di Shinjuku, kala itu mereka dikejutkan oleh kebakaran yang tiba-tiba menyebar di meja operasi. Mereka menduga jika kebakaran tersebut dipicu oleh kentut pasien yang tengah melakukan operasi.

Menurut laporan yang dimuat oleh koran lokal Asashi Shimbun, saat kebakaran terjadi pasien sedang menjalani operasi sinar laser pada mulut rahim. Laser inilah yang tim medis yakini terkena kentut si pasien sehingga menyebabkan api menyala di meja operasi.

Akibat kebakaran tersebut, pasien yang tidak diberitakan identitasnya ini menderita luka bakar yang cukup serius. Adapun pengakuan dari para ahli yang memeriksa kasus ini mengatakan "Tidak ada benda yang mudah terbakar di ruang operasi, selain itu, peralatan operasi pun berfungsi dengan normal."

"Namun ketika pasien buang gas di ruang operasi, gas tersebut menyulut iradiasi laser, lalu api muncul sampai akhirnya mengenai kain penutup bedah dan terjadilah kebakaran," sambungnya.

Selengkapnya, baca langsung di sini

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya