Melenggang Lebih Cepat, Galaxy S8 Pakai Nama Dream dan Dream 2?

Samsung dikabarkan bakal mempercepat kehadiran Galaxy S8 dibandingkan biasanya.

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 19 Sep 2016, 14:23 WIB
Samsung Galaxy S7 dan S7 Edge Gold yang diproduksi oleh Karalux (Sumber: IBTimes).

Liputan6.com, Jakarta - Raksasa teknologi Korea Selatan, Samsung, sukses menghadirkan flagship smartphone Galaxy S7 tahun ini.

Seolah tak mau kehilangan momentum, Samsung dikabarkan sedang bersiap-siap menghadirkan penerus ponsel Galaxy S7 yang bakal dinamai Galaxy S8.

Seperti Tekno Liputan6.com kutip dari Sam Mobile, Senin (19/9/2016), berdasarkan informasi orang dalam Samsung, Galaxy S8 akan melenggang dalam dua versi, yakni Dream dan Dream 2 dengan model number SM-G950 dan SMG955.

Sebelumnya Samsung menggunakan model number SM-G930 untuk Galaxy S7. Biasanya, ketika meluncurkan model baru, Samsung menggunakan tambahan 10 angka pada model number. Artinya, seharusnya model number untuk Galaxy S8 adalah SM-G940, namun kali ini tidak.

Rupanya, hal ini berdasarkan tetraphobia terhadap angka 4. Di Korea Selatan, orang mengasosiasikan angka 4 membawa ketidakberuntungan. Bahkan, di beberapa rumah sakit dan gedung bertingkat, pemiliknya meniadakan lantai 4 dan menggantinya dengan huruf F.

Samsung sebelumnya juga pernah melakukan hal seperti ini, yakni ketika menghadirkan Galaxy S4 yang memiliki model number GT-I9500. Sementara pendahulunya, yakni Galaxy S3 menggunakan model number GT-I9300.

Padahal, jika diurutkan, harusnya model number Galaxy S4 adalah GT-I9400. Sejauh ini, isu juga beredar Galaxy S8 hanya akan hadir dalam varian layar lengkung.

Sementara itu, laman Phone Arena menyebutkan, berdasarkan analis dari KB Investment and Security, kemungkinan Samsung akan meluncurkan Galaxy S8 lebih cepat dibandingkan biasanya.

Hal ini diduga terkait dengan kerugian yang dialami perusahaan akibat penarikan Galaxy Note 7. Analis bernama Kim Sang-pyo mengatakan, Galaxy S8 bakal diluncurkan pada akhir kuartal pertama tahun 2017 atau sekitar Maret.

(Tin/Why)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya