Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyebut belum tentu rumah sakit yang menerima dan menggunakan vaksin palsu merupakan pihak yang bermain dalam pengedaran vaksin itu.
"Belum tentu rumah sakit yang bermain, lho. Jadi harus diteliti juga. Kalau ada yang bermain, tapi ternyata hanya oknumnya, dia tuker. Kita akan tunggu Bareskrim putusannya seperti apa, jelas," ujar Ahok di Balai Kota Jakarta, Selasa (19/7/2016)
Menurut Ahok, bisa jadi hanya sebagian perawat dan dokter yang bermain dalam vaksin palsu. "Arahnya ke rumah sakitnya atau oknum perawat atau dokter," ucap dia.
Namun, bila terbukti pihak RS yang bermain, maka izin pasti akan dicabut. "Kalau RS yang main kena sanksi. Kita tunggu polisi aja, deh," ucap Ahok.
Kementerian Kesehatan telah mengumumkan 14 rumah sakit yang menerima dan menggunakan vaksin palsu. Mereka adalah RS DR Sander (Bekasi), RS Bhakti Husada (Bekasi), RS Sentral Medika (Gombong), RSIA Puspa Husada, RS Karya Medika (Bekasi), RS Kartika Husada (Bekasi), RS Sayang Bunda (Bekasi), RS Multazam (Bekasi), RS Permata (Bekasi), RSIA Gizar (Bekasi), RS Hosana (Bekasi), RS Elizabeth (Bekasi), RS Harapan Bunda (Jakarta Timur), dan RS Hosana Lippo Cikarang.
Pemerintah juga telah melaksanakan vaksinasi ulang terhadap sejumlah balita yang menjadi korban vaksin palsu di beberapa tempat. Salah satunya di Puskesmas Ciracas, Jawa Timur. Pemberian vaksin ulang untuk balita di wilayah ini disaksikan oleh Presiden Jokowi dan Menteri Kesehatan Nila F Moeloek.
Ahok: Belum Tentu RS yang Bermain Vaksin Palsu
Ahok mengatakan, bila terbukti pihak RS yang bermain vaksin palsu, maka izin mereka pasti akan dicabut.
diperbarui 19 Jul 2016, 11:56 WIBGubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Peringatan Hari Metrologi Sedunia, Kemendag Ingatkan Kebijakan Perdagangan Harus Perhatikan Hal Ini
Anak dengan ADHD Lebih Sulit Fokus Saat Belajar, Apa Penyebabnya?
Resep Asem-Asem Daging Buncis Wortel, Nikmat dan Menyegarkan
VIDEO: Elon Musk Luncurkan Jaringan Internet Starlink untuk 3.400 Puskesmas
Wajib Pajak Berinisial SBR Rugikan Negara Rp 1,06 Miliar, Begini Modusnya
Sinopsis Shoplifters, Simak 7 Fakta Menarik Film Jepang Ini
KPK Sita Rumah Mewah SYL di Sulsel Diduga dari Hasil Memeras Anak Buahnya di Kementan
Manchester Juara Liga Inggris, Madura United ke Final BRI Liga 1
Top 3 Berita Bola: Sir Jim Ratcliffe Beri Sinyal Erik ten Hag Bakal Dipertahankan Manchester United
Rupiah Dibuka Merosot Hari Ini 20 Mei 2024, Dipatok Segini Sekarang
Update One UI 6.1 Hadir ke Galaxy A73, A53, A33 Tanpa Galaxy AI, Apa Fitur Barunya?
5 Amalan Ini Setara Pahala Haji, Jangan Khawatir