Layanan Internet Ini Paling Sering Diakses Selama Arus Mudik

Pemudik lebih banyak menggunakan data internet sebagai pengisi waktu menunggu kemacetan terurai.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 13 Jul 2016, 13:51 WIB
Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara saat mendengarkan raker dengan Komisi I DPR, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, (13/4). Raker tersebut membahas RUU tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengatakan, tidak ada masalah layanan komunikasi selama arus mudik 2016. Pemerintah dan operator seluler bekerja keras menjaga jaringan di sepanjang jalur mudik tetap stabil, walaupun sepanjang jalur mudik, terutama di Brebes, Jawa Tengah diwarnai kemacetan parah.

"Sudah diantisipasi sebelumnya, karena beberapa hari sebelum Lebaran kami bersama dengan operator menyiapkan diri. Traffic-nya naik dan berakhirnya kepada pemakaian data, rata-rata di atas, tidak ada satu pun yang di bawah 50%," kata Rudi di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Rabu (13/7/2016).

Sejauh ini, para pemudik lebih banyak menggunakan data internet sebagai pengisi waktu menunggu kemacetan terurai. Para pemudik lebih banyak menggunakan data internet untuk keperluan streaming video dari berbagai sumber.

"Setengah daripada data itu adalah streaming, terutama video streaming apakah itu youtube, google, terutama video streaming itu yang paling banyak," ujar Rudi.

Rudi juga sempat khawatir melihat kemacetan yang terjadi selama arus mudik. Bila layanan komunikasi terganggu, tingkat stres para pemudik bisa saja bertambah karena tidak ada kegiatan yang bisa dilalukan selama menunggu kemacetan terurai.

"Alhamdulillah kapasitas masih memadai. Terus terang saya awalnya ketar-ketir terutama di daerah yang macet berat. itu sudah dua hari sebelum Lebaran kan, saya komunikasi terus dengan teman-teman operator untuk memastikan bahwa kapasitas terjaga," pungkas Rudi.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya