Cara Kemenhub Cegah Penumpukan Arus Balik di Pintu Tol Cikarang

Kemenhub akan merencanakan sejumlah skenario lalu lintas di pintu tol Cikarang Utama.

oleh Andreas Gerry Tuwo diperbarui 05 Jul 2016, 17:05 WIB
Antrean kendaraan pemudik yang akan memasuki gerbang Tol Cikarang Utama 1, Bekasi, Jumat (1/7). Jumlah kendaraan yang melintas sudah mencapai 32.932 atau mengalami peningkatan 50 persen jika dibandingkan kondisi normal. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta - Seiring dengan kehadiran Hari Raya Idulfitri, volume kendaraan di sejumlah jalur mudik berangsur mengalami penurunan. Namun begitu, kepadatan kendaraan masih mengancam para pemudik saat arus balik tiba.

Menghadapi arus balik di pintu tol Cikarang Utama, Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Kementerian Perhubungan Pudji Hartanto menyatakan, akan merencanakan sejumlah skenario lalu lintas di pintu tol Cikarang Utama. Ini untuk mencegah penumpukan kendaraan di tempat tersebut.

"Karena memang jalur tol merupakan idola sehingga dengan tertumpu nanti mulut tol pintu Cikarang Utama harus jadi konsentrasi," ucap Pudji di kantor NTMC Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (5/6/2016).

Pengalihan arus lalu lintas akan jadi skenario yang diberlakukan lebih awal apabila antrean kendaraan di tol Cikarang Utama sudah terlalu panjang. Pengalihan akan dilakukan di beberapa titik. Termasuk di antaranya di pintu tol Karawang Timur dan Karawang Barat.

"Polri Dishub dan pengelola jalan tol akan lebih profesional melihat evaluasi yang ada, bagaimana kita prediksi itu dan lakukan antisipasi tepat," ujar Pudji.

 

**Ingin mendapatkan informasi terbaru tentang Ramadan, bisa dibaca di sini.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya