Liputan6.com, London - Menteri Pembangunan Internasional Inggris, Justine Greening membuat pengakuan bahwa ia adalah seorang lesbian. Pernyataan tersebut disampaikan Greening melalui akun Twitternya bertepatan dengan Pride Parade --parade internasional LGBT-- yang berlangsung di London.
"Hari ini adalah waktu yang baik untuk mengatakan saya penyuka perempuan, Saya berkampanye untuk kuat tapi kadang-kadang lebih baik Anda mengakuinya," cuit Greening yang juga merupakan anggota parlemen untuk wilayah Putney, Roehampton, dan Southfields seperti dilansir The Guardian, Minggu (26/6/2016).
Pengakuan Greening menjadikan ia sebagai salah satu anggota kabinet Tory --Partai Konservatif-- perempuan yang mengaku LGBT. Tak lama setelah mencuit itu, Greening langsung mendapat respons dengan lebih dari 600 ribu pengguna Twitter mengutip pernyataannya.
Greening (47 thn) yang merupakan mantan manajer keuangan, telah bergabung di kabinet sejak 2010 lalu. Kini, setelah pengakuannya di hadapan publik, ia menambah deretan nama anggota legislasi yang membuka orientasi seksualnya ke publik.
Rekan sesama politisinya, Elizabeth truss, Nicky Morgan, dan John Nicolson mengucapkan selamat kepada Greening atas keberaniannya itu. Menteri Keuangan Inggris yang juga calon kuat pengganti PM David Cameron, George Osborne termasuk salah satu yang merespons sikap Greening.
Ia me-retweet cuitan Greening dengan ucapan, "Selamat Justine. Itu berita terbaik selama 48 jam terakhir!" tulis Osborne.
Pengumuman yang dilakukan Greening ini terjadi lima bulan pasca hal serupa yang disampaikan Menteri Luar Negeri Skotlandia, David Mundell. Ia menjadi anggota kabinet Tory pertama yang membuka orientasi seksualnya.
Sepekan setelah pengakuan Mundell, berturut-turut sejumlah pejabat publiknya lainnya merilis pernyataan serupa. Mereka antara lain juru bicara Partai Nasional Skotlandia, Hannah Bardell dan Sekretaris Kabinet Shadow, Nia Griffith.
Pengakuan sejumlah politisi ini merupakan catatan bersejarah tersendiri bagi Partai Konservatif di mana partai mengklaim dirinya sarat 'nilai-nilai keluarga'.
Pada pemilu 2015, Partai Konservatif dilaporkan jauh lebih terbuka lagi bagi kandidat LGBT, terdapat 30 pria dan tiga wanita LGBT pada saat itu.
Menteri Inggris Ini Akui Dirinya Lesbian
Menteri Pembangunan Internasional Inggris, Justine Greening membuat pengakuan mengejutkan, ia penyuka sesama jenis.
diperbarui 26 Jun 2016, 12:50 WIBMenteri Pembangunan Internasional Inggris, Justine Greening (BBC)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Gelaran Hari Tari Sedunia di Surakarta Upaya Buat Menghubungkan Kembali Masyarakat Modern dengan Akar Budayanya
BKPM Catat Investasi Tetap Jalan meski Masuk Tahun Politik
Mobil Dinas Polri Tabrak Pesepeda Motor di Depok, Pelaku Melarikan Diri
100 Kata-Kata Semoga Bisa ke Tanah Suci yang Indah dan Menyentuh Hati
Selebgram Arief Muhammad Siapkan Rp100 Juta untuk Timnas Indonesia Jika Menang Piala Asia U23 2024
Seluruh ASN di Lingkup Pemkab Kukar Diminta Bersikap Netral saat Pilkada 2024
Bisa Turunkan Berat Badan, 7 Minuman Ini Cocok Dikonsumsi Sebelum Tidur
LRT Jabodebek Angkut 3,8 Juta Penumpang di Kuartal I 2024
Guru Paling Banyak Terjerat Pinjol, DPR: Indikator Rentannya Kualitas Pendidikan RI
Ronal Surapradja Ikut Seleksi Calon Wali Kota Bandung dari PDIP
Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Tersandung, Indonesia Tetap Hajar Thailand
7 Potret Kedekatan Winona Azzara Bareng Al El Dul, Sering Dikira Pacar