Tips Mudah Mengusir Hewan Pengganggu

Tak harus menggunakan alat-alat yang mahal untuk menyingkirkan hewan pengganggu.

oleh Liputan6 diperbarui 05 Jun 2016, 10:00 WIB
Tak harus menggunakan alat-alat yang mahal untuk menyingkirkan hewan pengganggu.

Liputan6.com, Jakarta Siapa yang tak ingin tinggal di rumah yang bersih dan bebas hewan pengganggu. Masalahnya, Anda tak bisa menjamin kebersihan seluruh lingkungan tempat tinggal Anda. Susah payah Anda membersihkan rumah, akibat kebiasaan salah satu tetangga yang hobi membuang sisa makanan seenaknya, tetap saja tikus berkumpul di komplek rumah Anda.

Daripada Anda menyalahkan lingkungan Anda, lebih baik lakukan pencegahan agar rumah Anda bebas hewan pengganggu. Dari Rumah.com, berikut beberapa caranya hanya menggunakan bahan alami.

Tikus

Jika Anda bosan menggunakan lem atau racun tikus yang ternyata kurang berhasil membuat tikus menyingkir, cobalah menggunakan buah bintaro. Anda mungkin asing dengan namanya, tapi sebenarnya pohon bintaro banyak digunakan sebagai tanaman peneduh.

Tikus cenderung takut dan menghindari buah ini karena bintaro mengandung racun yang aromanya hanya tercium oleh tikus. Letakkan buah bintaro di beberapa sudut rumah, misalnya halaman, garasi, dapur, dan area samping rumah untuk mencegah masuknya tikus.

Ular

Mendapatkan hewan ini ada di dalam rumah rasanya seperti berada di mimpi buruk. Masalahnya, jika lingkungan rumah Anda dekat dengan rawa-rawa atau sungai, kadang susah menghindari datangnya hewan ini. Untuk itu, pastikan Anda menutup saluran air yang terbuka dan langsung berhubungan dengan rumah.

Anda juga bisa menggunakan ijuk untuk menutup beberapa lubang. Ujung ijuk yang tajam dan gatal akan membuat kulit ular menjadi tergores, sehingga ular enggan melewatinya.

Kelabang

Meski racun yang ada di dalam sungut kelabang tak membahayakan—hanya seringan sengatan lebah—tetap saja Anda akan panik jika melihat hewan berkaki banyak ini di dalam rumah. Biasanya penyebab kelabang masuk ke dalam rumah adalah sarangnya yang kebanjiran.

Untuk mencegahnya masuk ke dalam rumah, sebarkan garam, bubuk cabai, atau kapur serangga di celah-celah rumah. Meski kulitnya keras, garam tetap dapat masuk ke dalam ruas antara kulit kelabang, sehingga membuatnya tak nyaman. Saat musim hujan, usahakan rumah tidak dalam keadaan lembap, karena kondisi inilah yang menarik perhatian kelabang.

Semut dan kecoa

Selain menyebarkan bubuk kapur serangga di celah rumah, sebisa mungkin bersihkan lantai rumah dengan karbol setiap dua hari sekali. Aroma karbol akan membuat semut dan kecoa tak ingin mendekati rumah Anda.

Tambahkan perasan jeruk lemon atau jeruk nipis ke dalam cairan karbol agar aromanya lebih tajam. Perasan air lemon akan membuat kotoran di lantai cepat terangkat dan membantu menghilangkan noda.

Rina Susanto

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya