Isi Baterai Tesla Kini Bisa Tanpa Colokan

Retrofit mampu mengisi energi listrik sebesar 7,2 kW.

oleh Yongki Sanjaya diperbarui 24 Feb 2016, 18:34 WIB
Seorang pengguna mobil Tesla Model S bernama Wei70644 berhasil membuat 188 orang lain membeli mobil yang sama dengannya.

Liputan6.com, California - Inovasi dalam pengisian baterai mobil listrik kian canggih. Perusahaan bernama Evatran di Amerika Serikat menyediakan sistem pengisian listrik secara nirkabel bernama retrofit untuk sedan saloon Tesla Model S.

Dilansir Leftlanenews, perangkat ini mampu mengisi energi listrik sebesar 7,2 kW. Jumlah energi tersebut mampu digunakan untuk menempuh jarak sejauh 32 kilometer atau berkendara selama sejam.

Evatran sebelumnya telah mengembangkan peranti aftermarket tersebut untuk Chevrolet Volt, Cadillac ELR, Nissan Leaf. Kemampuan pengisian baterai Evatran dari kosong hingga penuh memakan waktu sekitar delapan jam untuk sedan 60kWh, 10 jam untuk baterai 70kWh atau 12 jam untuk varian 85kWh.

Pengisian ini akan memanfaatkan panel dipasang di garasi atau beberapa titik di jalan. Sementara itu, ruang kemudi dipasangi panel kontrol yang memudahkan pengendara menyelaraskan titik pengisian agar energi listrik mampu mengisi secara maksimal. Sistem ini diklaim tidak mengganggu peranti utama pengisian dengan kabel.

Saat ini, Evatran baru menyediakan pengisian untuk mobil dengan penggerak roda belakang. Ke depannya, sistem pengisian aftermarket tersebut bakal menyediakan retrofit untuk mobil Tesla berpenggerak all wheel drive yang didukung dual-motor elektrik.

Harga untuk Retrofit belum resmi diumumkan. Namun demikian, Evatran telah membuka pemesanan dan calon pembeli dapat mendeposit dana sebesar US$ 244 atau sekitar Rp 3,26 jutaan dan pengiriman akan dilakukan pada April.

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya