Fakta Baru Lini Depan Arsenal Bermasalah Musim Ini

Arsenal menjadi buah bibir. Meski selalu meramaikan perburuan gelar Liga Premier setiap musim, The Gunners selalu gagal juara.

oleh Rejdo Prahananda diperbarui 07 Feb 2016, 14:50 WIB
Pemain Arsenal, Alexis Sanchez merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Burnley dalam putaran keempat Piala FA di Stadion Emirates, London, (30/1/2016). (AFP/Glyn Kirk)

Liputan6.com, London - Arsenal menjadi buah bibir. Meski selalu meramaikan perburuan gelar Liga Premier setiap musim, The Gunners selalu gagal juara. Kondisi ini sudah berlangsung lebih dari satu dekade.

Tim Gudang Peluru terakhir menjadi juara pada 2003-04. Sejak saat itu, Arsenal kalah bersaing dengan seterunya seperti Manchester United, Chelsea. Bahkan, Manchester City.

Arsenal terancam tanpa gelar di Premier League musim 2015-16. Memasuki pertengahan musim, Alexis Sanchez dan kawan-kawan justru terlempar dari posisi tiga besar. Tim asal London Utara ini berada di peringkat 4 klasemen.

Baca Juga

  • FIM Perketat Regulasi MotoGP 2016
  • Romantis, Petarung UFC Lamar Kekasih Ketika Timbang Badan
  • Mourinho Pelatih Negatif, Bek MU: Itu Opini Lucu

Bahkan, Arsenal kini belum menang dalam 4 pertandingan terakhir. Lini depan Arsenal menjadi sorotan. Pasalnya, dalam 24 pertandingan yang dilakoni musim 2015-16, Arsenal baru mencetak 37 gol.

Ini menjadi catatan produktivitas gol yang buruk bagi Arsenal sejak musim 1998/99 di mana mereka mampu melesakkan 28 gol dalam 24 laga. 

Praktis, musim 2015-16 menorehkan noda hitam bagi perjalanan karier Arsene Wenger sekaligus Arsenal dalam dua dekade terakhir

Berikut torehan gol terendah Wenger dalam 24 pertandingan.

Musim 1998-99: 28 gol
Musim 2015-16: 37 gol
Musim 2005-06: 38 gol
Musim 2008-09: 38 gol
Musim 2000-01: 39 gol

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya